Sheryl Sheinafia Solois Muda, Cantik dan Berbakat

Penulis: Adhib Mujaddid

Diperbarui: Diterbitkan:

Sheryl Sheinafia Solois Muda, Cantik dan Berbakat

KapanLagi.com - Berawal dari belajar gitar bersama satpam, Sheryl Sheinafia menjelma menjadi musisi berbakat. Selain lihai memainkan gitar, penggemar John Mayer ini juga mampu menciptakan lagu sendiri. Hebatnya, ia masih berusia 16 tahun.

Ditemui KapanLagi.com® di sela-sela shownya di Kota Malang, Sheryl menceritakan kisahnya hingga mampu menelurkan album dan beberapa single. Dengan dukungan orang tua dan lingkungannya, saat ini Sheryl bisa dibilang sebagai penyanyi solo wanita yang sangat berbakat dan layak diperhitungkan.

Yuk mari mengenal lebih dekat gadis manis yang juga jago main basket ini!

(kpl/adb)

1. Awal Mengenal Musik

Siapa yang pertama kali mengenalkan Sheryl dengan musik?
Alhamdulillah sih lingkunganku sangat mendukung musik. Jadi mama papa juga lagunya yang keren-keren diputerin di mobil. Masih top 40 gitu. Misalnya Jakson 5, Rod Stewart.

Awalnya dari situ. Dan aku sudah suka lagu-lagu seperti itu. Orang aku umur empat tahun, temen-temen kan dengerinnya paling Twinkle Twinkle Little Star, aku dengerinya udah West Life. Dari pop sampai metal juga aku dengerin kok.

Band Metal? Seperti apa?
Hmm, apa ya. Yang mainstream sih. Kayak Panic at the Disco, My Chemical Romance. Atau yang rada emo kayak Alesana. Aku juga dengerin Gorrilaz.



Lalu mulai kapan mengenal musik blues?
Pas aku udah masuk SMP atau kelas 6, aku udah mulai kenal musik blues. Itu lewat musik Tracy Chapman dari temen-temenku juga. Tahu game Guitar Hero kan? Nah dari situ aku banyak tahu.

Katanya yang ngajarin Sheryl main gitar satpam ya? Atau pernah kursus gitar?
Aku nggak pernah kursus. Jadi mulai awal aku otodidak. Waktu itu satpam aku baru dapat gitar dan buku chord gitu. Aku lagi main basket dan tertarik dengan suara gitar. "Ajarin aku dong."

Karena aku nggak boleh main drum sama orang tua, akhirnya aku main gitar. Awalnya aku ga dibolehih sama mama papa. Tapi kalau namanya orang penasaran pasti nempel terus kan. Yaudah sampai sekarang aku sudah nunjukkin kalau aku udah cukup baiklah kalau main gitar.

Selain bisa main gitar, Sheryl bisa mainin alat musik apa?
Bisa tapi ga harus jago kan? Aku bisa main drum, piano juga.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. NOAH dan band lainnya

Aku denger Sheryl suka sama NOAH ya?
Siapa sih yang nggak suka sama NOAH? Itu dia pertanyaannya hahahaha. Mereka itu punya musikalitas yang sangat tinggi buat band papan atas. Mereka benar-benar satu band yang patut ikutin, diinspirasikan. Tapi bukan cuma NOAH, ada band lain seperti Geisha, D Masiv, Nidji.



Seluruhnya dari Musica ya?
Iya. Aku bersyukur banget bisa gabung Musica. Tampak luar mereka sepertinya sekedar jago cetak hits doang. Tapi sebenarnya mereka itu lebih dari itu.

Kalau kita sharing sama pentolan-pentolannya, misal dari Geisha atau D Masiv. Cara mereka menentukan musik, lirik itu bener-bener banyak ilmu baru lah yang bisa aku resapin.

Yang bikin aku sayang dengen Musica, kita ini bener-bener kekeluargaan. Nggak pelit ilmu. Aku sering banget share dengan Kang David, Kang Ariel. Dari Geisha aku juga sering share dengan Robby. Ada juga Ryan dari D Masiv. Kalau dari Nidji malah semuanya.



Bahkan sampai kolaborasi bareng David NOAH ya?
Jadi dari album aku itu kan ada 9 lagu. Nah, 7 lagu di antaranya itu karanganku sendiri. Dan dua lagi, 1 diciptain David, satu lagi diciptaain Merry, yang ngarang lagu You're Beautiful, beautiful (Cherry Belle). Tapi single kedua aku yang Rasa Sunyi itu aransemennya diciptain oleh David.


Ngomong-ngomong NOAH, menurut Sheryl tiga lagu terbaik NOAH apa?
Hmm, Separuh Aku sih pasti. Lagu itu jenius banget. Kedengerannya gampang, tapi itu kordnya sebenarnya sulit banget. Transisi lagunya nggak nyambung, nggak nyangka banget. Dua lagi, Tak Lagi sama dan Jika Engkau.


Kalau lagu dari Peterpan?
Kalau dari Peterpan? Semuanya! Ada 40 lagu lebih kali.

3. Lebih Hebat Saat Cover Lagu?

Banyak yang bilang kalau Sheryl ngover lagu orang itu bagus banget. Tapi juga banyak juga yang bilang kalau ketika Sheryl nyanyi lagu sendiri malah ga sebaik nyanyiin lagu orang lain. Gimana menurut Sheryl?
Itu semua proses sih kalau menurut aku. Jadi karena itu lagu-lagu itu ciptaan aku sendiri, aku harus belajar untuk mencintai dan meresapinya. Tapi harus aku akui kalau aku masih dalam proses mencintai lagu itu.

Tapi misalnya kalau aku bawain lagu itu dalam live, aku lebih menjiwai. Soalnya, kalau misalnya kita ngomong acara tv pagi, walaupun itu exposer yang sangat besar, semua orang lihat istilahnya. Tapi itu bukan nuansa yang nyaman buat aku. Jadi aku ke lebih ke live.

4. Video Klip Baru

Single Baru Sheryl setelah Rasa Sunyi apa?
Judulnya Bla Bla Bla.

Terus kapan dibikinin video klip?
Itu masih lagi dibahas. Konsepnya masih belum, masih planning. Segera dimatangkan.

5. Sheryl dan Fans

Sheryl punya sebutan nggak buat fans?
Iya punya, namanya Munch.

Alhamadulillah dari kemarin aku disamperin sama Munch. Jadi pertama aku datang di Semarang aku udah disamperin di Airport. Sampai Yogya, aku juga disamperin di hotel. Lalu aku di Surabaya aku juga disamperin di stasiun. Jadi mereka itu setia, sangat memberiku dukungan. Walaupun jumlahnya sedikit, effortnya besar.



Hubungan sama fans gimana, ceritain dong..
Hmm, kayak kemarin. Salau satu Munch, dia bilang, 'Iya nih aku tadi cabut dari sekolah,'. Aku pikir ngapain kok sampai bolos, kan sayang banget. Yaudah akhirnya aku ajakin dia mulai ke radio, nonton DBL, ke Jawa Pos, JTV, sampai ke hotel. Dia ikut aku terus bersama beberapa Munch lain. Aku pikir jangan seperti itu, jangan sampai bolos.

6. Penggemar Berat John Mayer

Kalau aku lihat di Youtube, covernya Sheryl, kayaknya lebih sering ke John Mayer?
Enggak sih. Aku ada beberapa cover lain. Tahu cover Playboy aku kan? Aku kebetulan lagi cover-cover lagu. Sebenarnya kalau aku lagi live, aku malah nggak pernah bawain lagu John Mayer. Karena sebenarnya menurutku John Mayer itu sebuah kenikmatan sendiri lah ya. Karena orang-orang udah tahu aku cinta John Mayer, jadi aku ingin cari yang berbeda.



Memangnya sangat besar ya pengaruh John Mayer buat kamu?
Sangat besar!

Kamu berhasil dapatin gitar John Mayer. Gimana caranya?
Jadi alhamdulillah aku sangat didukung sama orang tua aku untuk main gitar. Papa benar-benar ingin lihat aku berkembang dalam main gitar. Dan memang terbukti aku memang sangat penasaran dalam mengulik lagu Mayer walau cuma di beberapa lagu aja. Aku juga nggak mau terpatok pada John Mayer aja, aku mau lebih luas.

Setelah papa puas lihat aku, ya udah aku dibeliin gitar.



Gitar Sheryl ada berapa? Mana yang paling sering dipakai?
Gitar aku yang ada gambarnya itu namanya Minovin. Ada juga yang namanya blue, itu electric gitar. Ada tiga gitar yang paling aku sayangi. Tapi sebenarnya di rumah ada banyak sih. Kebetulan papa seorang pecinta kayu. Tapi sayangnya nggak bisa main gitar.


Sebutin tiga lagu John Mayer favorit Sheryl.
Split Screen Sadness, My Stupid Mouth, Neon sama Belief.

7. Pengalaman Berkesan

Pengalaman paling berkesan buat Sheryl selama di musik?
Hmm di mana ya.. Banyak. Contoh kayak kolaborasi-kolaborasi sama NOAH, Ahmad Dhani dan lain-lain. Terus ada momen-momen di saat semua orang noleh dan lihat aku, itu sangat berkesan.



Pertanyaan terakhir, musisi favorit Sheryl Siapa aja? Selain John Mayer tentunya.
Endah dan Rhesa, Tompi, Sandhy Sandoro, Adera, Sara Bareilles, Payung Teduh. Kalau luar ada Norah Jones, Temper Trap dan lain-lain.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/adb)

Editor:

Adhib Mujaddid

Rekomendasi
Trending