Last Child: Duet Gisel, New Comer dan Video Klip

Penulis: Yunita Rachmawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Last Child: Duet Gisel, New Comer dan Video Klip Last Child

KapanLagi.com - Perbedaan itu bukan untuk ditentang, tapi untuk dipersatukan hingga bisa membentuk harmoni yang lebih sempurna. Setidaknya itulah gambaran yang bisa dilihat dari sosok band satu ini. Meski sudah beberapa kali berganti personel, Last Child, tetap mampu menjejakkan diri di industri musik tanah air. Mengajak musisi lain untuk berkolaborasi juga bukan hal yang tabu untuk mereka.

Lewat penuturannya kepada KapanLagi.com® secara eksklusif, Last Child menceritakan soal duet sukses single Seluruh Nafas Ini dengan Gisel, kisah personel baru mereka si Mamie, sampai video klip yang digarap di Beijing. Simak yuk curhatan Virgoun (vokal/gitar), Dimas (bass/vokal), Ipank (drum), dan Mamie (gitar) berikut:

DUET GISEL

  • Di sini ada musisi yang terlibat di album THE BIGGEST THING EVER nggak sih?
  • Virgoun: Ada. Di sini ada satu lagu sama Gisel (Idol).
    Dimas: Jadi kita waktu itu sempet ngadain audisi di Twitter, Facebook. Untuk singer cewek yang masuk 1000 sample suara, kayak ada dua kandidat yang terpilih. Tapi karena kurang cocok sama kita, akhirnya produser ngasih, 'Nih coba Gisel'.

    • Kenapa akhirnya pilih Gisel?
    • Dimas: Sempet dapat dua kandidat, cuman gak jadi, cuman karena jadwalnya juga nggak memungkinkan untuk project kita. Satu lagi ada bener-bener orang yang belum pernah masuk di industri musik, pas penyetelan dan akhirnya keluarganya tidak mengizinkan untuk go industry. Jadi akhirnya, ya udah akhirnya produser recommed Gisel. Dan ketemuan sama si Giselitu, ternyata orangnya asik, kerjanya juga kita nyambung. Pas awal-awal sih sempet dikit ragu karena dia basic-nya pop yang ceria gitu. Gue dengerin sample suaranya dia itu di Youtube, waktu dia masih di acara Indonesian Idol, terus malah ada satu moment pas dia nyanyi itu pas masuk di Indonesian Idol dia salah lirik. Tapi malah cara nyanyi dia yang begitu gue suka.

      • Seluruh Nafas Ini yang nyiptain siapa?
      • Virgoun: Gue yang ciptain.

        • Lagu ini emang diciptakan buat duet atau gimana?
        • Virgoun: Justru di situ yang tadi gue bilang, gue suka, cuman pas ada satu kerjaan ada satu ide kenapa kita gak bikin duet, dan akhirnya ada sebagian lirik yang diubah. Jadi Giselmasuk, bisa ngangkatin lagu ini.

          • Proses kerja sama sama Gisel ada kesulitan nggak?
          • Virgoun: Kesulitan di waktu aja sih, kalau misalkan di-match itu udah bagus banget, baik banget orangnya kayak kita. Cuma sekali ketemu kenalan, terus besoknya lagi workshop, besoknya lagi langsung recording.

            • Terus kenapa yang pas sama Gisel ini yang dijadiin single pertama?
            • Virgoun: Mungkin untuk menggaet orang-orang baru yang suka sama kita, kepentingan lain sih ada unsur marketing. Jadi memang pas ngeluarin album ini, banyak yang suka yang lagu itu. Jadi mungkin produser kita sudah riset dulu mungkin. Cuma kenapa pilihannya itu kalau gue pribadi sih fun-fun aja.

              • Tanggapan fans kalian dengan duet sama Gisel ini gimana?
              • Virgoun: Mungkin pada bilang dari awal lebih ke pop, karena single-nya keluar dulu daripada albumnya jadi yah mungkin jebakan Batman hehehehe.

                 


                Last Child dan GiselNEW COMER
              • Nah ini ada perkenalan, new comer. Bisa diceritain akhirnya Mamie bisa gabung?
              • Mamie: Waktu itu ngajak featuring-featuring-an, habis itu baru semenjak ada personil yang cabut, gue ditawarin jadi additional-nya. Awalnya sih juga karena ngefans dengan Last Child, akhirnya pas gue dengerin lagunya, jadi memang udah suka aja, terus juga waktu itu pas manggung di Rolling Stone Cafe, sekali latihan doang, akhirnya langsung manggung. Untungnya sih cuma beberapa lagu doang.

                • Nanti cabut lagi, pindah band lagi?
                • Mamie: Gak sih, dari awal memang pingin di Last Child.

                  • Kenapa sih akhirnya milih Mamie untuk gabung?
                  • Virgoun: Yah kalau gue sih memang kalau urusan gitar memang agak perfeksionis, maunya gue seperti ini, gue ke touch, dan selama gue ngeband selama 25 tahun baru nemu pemain gitar yang touch-nya ada di dia. Kenapa gue di band yang lama bisa main gitar karena masih kurang percaya dengan yang lain, akhirnya gue kejawab gue nemu Mamie. Yang akhirnya selera musiknya hampir sama, initinya sih nyari itu, fleksibel ke musik mana aja itu nyampe.

                    • Ini kan bukan format Last Child yang pertama, ada komentar fans gak?
                    • Virgoun: Banyak banget. Cuma apa yah kan hidup ini harus maju, toh pun eks personil kita pun masih berhubungan baik dan mereka punya jalannya sendiri-sendiri, mungkin orang kan gak ngelihat intensitas kita seperti apa, konflik di band tersendiri itu pasti ada, masalah visi sih kadang, mau di bawa ke mana band ini.

                      • Nah selama ini kan yang banyak nyiptain lagu Virgoun, ada perasaan yang, 'Yah kok Virgoun terus yang nyiptain', ada perasaan gitu gak?
                      • Virgoun: Yah dari proses bikin album ini pun, dari awal ngeband pun masih suka ngeluh karena memang harus muter otak, harus mikirin komersilnya sampai sekarang sih mudah-mudahan ke depannya dengan tiga personil yang saya ambil nih satu satu yang memang saya udah saya percayain, semoga ke depannya pun gue gak mau mikirin composer secara khusus jadi nanti ada masing-masing.



                         

                        VIDEO KLIP

                      • Seluruh Nafas Ini udah syuting video klipnya, itu konsepnya gimana?
                      • Dimas: Iya udah, film pendek, kebanyakan kan kalau video klip itu ditayangin di TV kan sebentar, karena orang juga pingin sesuatu yang pingin dapetin dari kita itu beda. Durasi 30 menit terus kita share di YouTube.

                        • Nah terus video klip ini gak bisa ditayangin di TV dong?
                        • Dimas: Iya, makanya kita lebih ke Youtube, kalau ada kesempatan kita memang bisa tayang di TV.

                          • Jadi bikin versi yang ada di film pendeknya sama versi yang diputer di TV-TV sebagai promo?
                          • Dimas: Iya bakal ada, kita memang akan nada yang benar-benar untuk video klip yang scene-nya kita masukin dari film pendek ini. Jadi kalau di video klip itu cuma potongan-potongan, sekilas-sekilas gitu doang, tapi kalau di film pendek ini nyeritain cerita pendeknya ini sih nggak.

                              (kpl/boo)

    (Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

    (Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

    (kpl/boo)

    Rekomendasi
    Trending