Last Child: This is 'OUR BIGGEST THING EVER'
Diperbarui: Diterbitkan:
Kejutan lainnya yang diberikan Virgoun Teguh (vokal/gitar), Dimas Rangga (bass/vokal), dan Mamie (gitar) di album ini dengan munculnya suara Gisel, salah satu jebolan INDONESIAN IDOL di lagu Seluruh Nafas Ini. Seperti apa dan gimana proses yang harus dijalani mereka? Yuk simak lewat obrolan spesial bareng Last Child saat mampir ke kantor redaksi KapanLagi.comdi daerah Jakarta Selatan, belum lama ini.
LATAR BELAKANGKenapa kalian pakai nama Last Child? Apa maknanya?
Virgoun: Awalnya gak kepikiran mau pake nama apa lagi, terus kebetulan memang anak kecil semua dulu, terus juga kayak waktu itu gue lagi berantem sama kakak gue. Gue bilang 'Kayaknya gak enak yah jadi anak yang paling kecil.' Mungkin lebih ke proses kali yah, ke harapan karena kan gue nih anak kecil yang gak dianggap apa-apaan. Cemen lah.
Advertisement
Awal mula terbentuknya Last Child gimana?
Virgoun: Kami iseng, iseng dulu waktu ada temen ngajak audisi kebetulan sama Dimas, Virgoun, terus sama ex drummer kita Ari Ceper, satu sekolah, satu tongkrongan juga. Tiba-tiba lolos di audisi itu, ya udah kita terusin aja.
Tahun berapa sih awalnya?
Virgoun: 11 Januari 2006.
Visi misi kalian ingin bikin band itu apa?
Virgoun: Awalnya sih gak ada bayangan sampai bisa kayak gini. Kita cuma anak SMA yang baru lulus dan kaget sama dunia kuliah, terus kangen sama waktu SMA ngeband, dan juga itu pun ada dorongan dari teman-teman kita. Akhirnya kita recording dengan hasil kualitas yang apa adanya banget, yang belum pernah ada pengalaman buat recording sampai dibohongin dengan operator. Dengan harga yang sekian dan itu bikin gue sedikit trauma dan belajar audio lagi, dan di album sekarang baru deh kita lebih profesional.
Perbedaan apa yang mendasar di album yang sekarang termasuk dari sistem kerjanya segala macam?
Virgoun: Kita sih menyesuaikan keadaan aja yang ada, basicly sih berubah, berubah kan gak kayak dulu. Kalau dari pengerjaan dan musik sendiri sih dari album ke album itu pasti beda karena jaraknya lama dan mungkin dulu kita dengerin dulu musik yang kayak apa dan sekarang kita juga ngerubah attitude kita juga.
Musisi yang mempengaruhi musik kalian siapa aja?
Virgoun: Kalau dari luar sih pop rock kayak Blink 182.
Last ChildOUR BIGGEST THING EVERHai, apa kabar? Congratz, akhirnya album studio perdana kalian dirilis. Tapi kenapa baru sekarang album perdana kalian dirilis?
Virgoun: Sebenarnya kan kalau rekaman itu butuh biaya dan banyak waktu juga dari pada kita fokus untuk ngoyo ngerjain album, daripada buru-buru tapi hasilnya gak maksimal, kita juga tetep mikirin kualitas dari albumnya sendiri.Tapi materinya sebetulnya sudah terkumpul mulai kapan sih?
Virgoun: Sebetulnya sih kalau untuk materi sudah ada sejak tahun 2011 awal, ada 18 lagu yang gue kasih ke produser dan lainnya, tapi akhirnya cuma 11. Tapi dari 11 ini ada yang justru gue bikin spontan. Single Seluruh Nafas Iniadalah single terakhir yang gue masukin, gue presentasiin ke produser dan menjadi single pertama dan pengerjaan sendiri pun di studio banyak spontan, jadi memang dari bentuk awal ini banyak yang diubah.
Dan itu banyak kompromi gak sih, biasanya kan kalo indie itu kan banyak yang idealis?
Virgoun: Awalnya justru kita sendiri yang inisiatif untuk menentukan ini, ini tapi malah produser kita marah, 'Ini bukan kalian, balik lagi ke awal'. Makanya kita senang banget, antusias banget dikerjain karena memang di sini kita gak dituntut untuk berubah sama sekali dari segi musikalitas, sama bisa menggali apa yang mereka punya, jadi malah menambahkan.
Kalau bisa digambarin, album yang ini konsepnya seperti apa sih?
Dimas: Jadi kita di sini mau mengeluarkan album yang gak seperti mereka bayangin, mungkin mereka banyak yang menyangka kalau musik kita tuh kayak gini tapi di sini kita menawarkan sesuatu yang beda dan alhamdulilah sih sampai sejauh ini sih feedback nya bagus yah.
Komentarnya apa tuh?
Virgoun: Jadi diluar sana juga banyak yang menyangka kita ini band pop, band yang mellow-mellow ternyata di album ini kita ngebuktiin bahwa musik kita itu rock. Jadi memang kayak fans-fans kita dulu waktu jaman kita indie memang kecewa, yang masuk industri tv yang mungkin kita bawain lagu yang bisa dibilang main aman yah. Jadi pingin buktiin kalau kita tuh begini dan mereka akhirnya menerima.
CHECK THIS OUT:
Ada berapa single sih di album ini yang bakal dilepas ke publik?
Virgoun: Kalau single belum tahu tergantung dari produser kita, cuma kalau untuk track sih ada 11 track. Kalau untuk dijadiin single andalan sih maunya semuanya.
Kenapa dimasukin bonus track di album ini?
Virgoun: Sebenarnya sih buat tambahan aja karena kan prosesnya akustik.
Dari semua lagu, lagu favorit kalian di album ini apa?
Dimas: Cinta Semestinya, Jalan Ke Hatimu, itu bener-bener track baru gue bermusik. Gue sendiri juga gak nyangka dengan bisa bikin lagu kayak gitu, kalau yang lain kan materi udah ada dan ini memang materi yang spontan.
Mamie: Kalau gue Teringat Apa Yang Kau Berikan, alasannya gue suka beat-nya aja sih.
Virgoun: Saya Sekuat Hatimu, karena liriknya yang tentang nyokap gitu.
Tadi sih sempet mendengarkan track Sadarkan Aku, bisa diceritain proses bikin liriknya?
Virgoun: Inspirasinya sih dulu waktu kita masih jaman ngepunk, gue ngerasa bener-bener beda banget dari yang lain, karena kalau lagi 'tabrak-tabrakan' (saat dance di saat pertunjukan musik punk) sampai ada yang berdarah, gue lebih pingin ngajak orang untuk nanti waktu bikin view yang lebih aware sama lingkungan kita sendiri, jadi kita ngingetin, jadi sih tujuan nya sama kita saling nguatin.
Lalu, ada salah satu lagunya yang tentang mama itu kan, itu siapa yang nyiptain, terus kenapa nyiptain itu?
Virgoun: Sebenarnya sih itu kalau gue selalu punya masalah bawaanya memang males nulis, jadi pake BB, jadi memang gue lagi berantem sama orang rumah, karena gue DO dari kuliah. Gue lebih milih ngeband jadi gue pake duit kuliah untuk biaya ngeband, dan ya udah gue coba nulis ini dengan permohonan untuk nantinya. Gue bikin album ini untuk supaya didengar kalau alasan gue itu kenapa, dan sudah dimaafin.
Keterlibatan kalian di album ini sampai di mana sih?
Virgoun: Hampir yang berhubungan dengan computer kita bisa yah, jadi kita mengarsitek.
Yang punya ide membuat ini siapa sih bentuk covernya seperti ini?
Virgoun: Jadi memang bentuknya loker, jadi memang kan loker itu merupakan wadah masuk ke lemari gitu, kalau yang pribadi milik kita itu adalah punya Last Child. Di mana-mana kan loker itu kan milik pribadi kan, jadi lebih ke anak muda.
Ini menarik ini, di cover ada tulisan Lirik Pertama yang dibuat Virgoun. Kenapa ditampilkan di sini?
Virgoun: Iyah, maunya kan dari Dimas Bojonegoro, maunya kan masing masing perannya itu apa, kayak misalkan gue di sini composser, jadi gue naruh lagu pertama apa yang gue ciptain buat Last Child, mungkin lagu pertama yang ada buat Last Childitu adalah mini album.
PROFILNama Asli:Virgoun Teguh PutraTempat/Tanggal Lahir:Jakarta, 16 September 1986Tinggi/Berat Badan:183 cm/93 kgUkuran Sepatu:44 cmUkuran Celana:36Hobby:MusikPhobia:KecoaAktris/Aktor Favorit:Tom Delonge, Martin Jhonson, Travis ClarkBand/Musisi Favorit:Paramore, Mayday Parade, Boys Like Girls, We The KingsFilm Favorit:300, SO FIRST DATE, BAND OF BROTHERSAlbum Favorit:RIOT, ANYWHERE BUT HEREPosisi di Band:Vokal, gitarFacebook/Twitter:gonz.tambunan@yahoo.com/@lcvirgoun
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/riz/boo)
Rere Rizkarima
Advertisement
More Stories
Rekomendasi
Trending
