Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Konser pada bulan Agustus tahun 2009 silam jadi momen terakhir para penikmat musik melihat penampilan Oasis. Yap, pasalnya band asal Inggris itu memutuskan untuk bubar setelah kepala Noel Gallagher terkena ayunan gitar dari adiknya pada konser tersebut.
Namun baru-baru ini Liam Gallagher mengaku pada Nova FM Australia kalau Oasis tidak seharusnya bubar setelah penampilan di Paris pada 9 tahun silam itu. Hanya saja Liam juga menjelaskan kalau mundur, memang jadi keputusan yang diinginkan oleh Noel.
"Kita (Oasis) seharusnya tidak perlu berpisah, itu masalahnya. Dia (Noel Gallagher) bertindak seperti, aku akan menghabisi kucingnya atau tindakan semacam itu. Kami memang selalu mengalami perbedaan pendapat, kamu paham maksudku kan? Menurutku dia memang ingin keluar," ujar Liam.
Advertisement
Rockstar 45 tahun itu kemudian menjelaskan kalau Noel seolah tak lagi memiliki hasrat untuk tampil dengan musik rock 'n roll. Bukan cuma itu saja, Liam juga menilai kalau Noel lebih tertarik untuk bersolo karir dibandingkan harus kembali melangkah bersama Oasis.
"Aku juga menginginkan itu (mengakhiri perselisihanku dengan Noel dan kembali reuni Oasis). Tapi aku tidak yakin Noel punya keinginan yang sama seperti itu. Menurutku dia sudah tidak punya jiwa rock 'n roll lagi. Menurutku alasan kenapa ia tidak mau Oasis kembali karena Noel lebih suka menggulung lengan bajunya, memakai kaos, dan tampil dengan set akustik," ujar Liam.
Sampai hari ini masih banyak fans maupun penikmat musik yang berharap agar perselisihan di antara Liam dan Noel berakhir. Namun, agaknya hal tersebut dan reuni Oasis bukan sesuatu yang mudah terwujud dalam waktu dekat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(fem/ntn)
Advertisement