Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Monkey to Millionaire bersiap melepas album terbaru mereka, TANPA KOMA pada akhir Februari. Album tersebut menjadi album mereka dalam empat tahun terakhir sekaligus menandai proyek pertama mereka di bawah bendera Binatang Records. Sebelumnya, duo alternative rock ini telah merilis tiga album. Sebelum menikmati albumnya secara keseluruhan, Monkey To Millionaire menyuguhkan Tular sebagai single kedua setelah Kekal yang sebelumnya beredar pada Juni 2016.
Berbeda dengan Kekal yang bertempo sedang dan lebih sejalan dengan keinginan Monkey to Millionaire untuk membuat album yang tidak terlalu kencang, Tular justru menjadi salah satu lagu dengan tempo tercepat yang pernah mereka buat. Dengan raungan gitar, bass line tebal dan hantaman drum agresif, mereka ingin membuat lagu dengan perpindahan kord yang cepat saja. Hal tersebut diungkap oleh sang bassis Aghan Sudrajat.
Bertolak belakang dengan musiknya yang bising, suara nyanyian vokalis-gitaris Wisnu Adji malah terdengar halus seperti berbisik. "Saat itu sedang banyak mendengar Currents, albumnya Tame Impala yang baru keluar. Makanya nyanyinya agak begitu," ujar Aghan tentang vokal dalam lagu Tular.
Advertisement
Jadi kenapa Tular dijadikan single? Hal tersebut dikarenakan musiknya berbeda dari apa yang sudah dilakukan Monkey to Millionaire di album-album sebelumnya. Tular juga merupakan salah satu lagu di TANPA KOMA yang direkam secara semi-live, dan kita dapat mendengar dengan jelas energi yang tercipta Wisnu, Aghan dan M. Rama Adibrata (yang telah berperan sebagai additional drummer Monkey to Millionaire di panggung dan studio sejak 2012) saat mereka bermain dalam satu ruangan untuk menciptakan fondasi rekaman.
Mengenai isi Tular, Wisnu selaku penulis lirik Monkey to Millionaire menjelaskan, "Tular itu tentang orang yang enggak suka mendengar, tapi sifat enggak suka mendengar itu biasanya menular. Awalnya pasti akan sebel dengan sifat orang yang enggak mendengar, tapi akhirnya sifat enggak mendengar itu membuat orang yang sadar akan sifat itu nggak mau dengar dia juga".
Tentu saja, Monkey to Millionaire berharap orang mau dengar Tular dan lagu-lagu lain yang ada di TANPA KOMA. Semoga yang dengar merasa lagunya enak, kata Wisnu. Kalau KLovers merasa lagunya enak, silakan tularkan ke yang lain.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/prl/dka)
Advertisement