Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Nama Voice of Baceprot dalam beberapa waktu terakhir ini kerap menghiasi headline media massa. Band asal Garut ini menghadirkan konsep yang sangat antimainstream, di mana trio personelnya, Marsya, Sitti dan Widi memilih genre metal sebagai kiblat musiknya. Yang lebih unik lagi, Marsya CS selalu tampil dalam balutan hijab.
Memang tidak ada yang salah dengan konsep metalhead berhijab. Namun Namun tak bisa dipungkiri pula jika hal ini masih begitu jarang ditemui, baik di Indonesia maupun seluruh dunia. Tak heran jika akhirnya konsep Marsya CS kerap mengundang pro dan kontra.
"Kalau pro kontra sih pasti ada dan memang nggak sedikit. Tapi kita sih mikirnya itu lebih karena belum umum aja. Jadi orang tuh lihat, di lingkungan kita saat itu, perempuan main metal berhijab ya belum umum, belum banyak yang maenin. Ya kan lazimnya kayak main misal marawis kayak gitu-gitu, musik-musik yang biasa lah," ungkap Marsya sang gitaris sekaligus vokalis saat interview secara daring bersama KapanLagi.com belum lama ini.
Advertisement
Berkat keberaniannya tampil beda, VoB pun akhirnya bisa dengan mudah mencuri perhatian publik dan kini jadi populer. Namun perlu digaris bawahi juga jika Marsya, Sitti dan Widi juga punya skill bermusik yang luar biasa di luar semua perdebatan seputar penampilannya.
Voice of Baceprot - Credit Foto: Anton Ismael
Jangankan pihak luar, orangtua Marsya CS saja awalnya sempat lumayan kaget dengan keputusan anak-anaknya untuk jadi seorang metalhead. Namun seiring berjalannya waktu, mereka pun secara perlahan mulai membebaskan keinginan putri-putrinya tersebut.
"Awalnya (orangtua) susah ngasih izin gitu, jadi kayak misal mau ada event kita harus sampe bohong karena memang susah izin, jadi mereka mungkin nganggepnya bahwa, musik kan, apalagi metal, identiknya, mikirnya dengan hal-hal negatif gitu," sambung Marsya.
Sejak masih duduk di bangku SMP, Marsya, Sitti dan Widi kerap mendengarkan lagu-lagu metal. Bahkan selera musik mereka pun kala itu dianggap aneh oleh teman-teman sejawat.
"Kalau orang luar sih nggak ya, paling kalau kita misal dengerin lagu-lagu kayak gitu (metal) di sekolah suka ada yang nyinyir-nyinyir gitu, 'Lu ngapain sih denger musik kesurupan gitu'. Kita sih lebih santai aja, kita lebih ngerespon pakai ketawa-ketawa karena secara nggak langsung mereka ikut dengerin sebenernya walaupun nyinyir gitu juga," tuntas Marsya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Voice of Baceprot sendiri telah menorehkan prestasi yang luar bisa di kancah Internasional loh. Tahun 2022 mendatang, mereka secara resmi akan jadi salah satu performer di festival metal terbesar dunia, Wacken Open Air 2022. Bayangkan saja, Marsya CS akan tampil sepanggung bareng Slipknot, Judas Priest dan masih banyak lainnya.
Kabar tentang masuknya VoB dalam daftar Wacken Open Air 2022 pertama kali diumumkan pada Sabtu (26/6) lewat akun Instagram resmi dari Wacken Open Air. Event yang digelar tiap tahun di Jerman itu rencananya bakal digelar sejak 4 Agustus hingga 8 Agustus mendatang.
Video by: Voice of Baceprot
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/gtr)
Advertisement