Hadirnya Era Musik Digital Membuat Dipha Barus Seperti Hidup di Zaman Renaissance

Kapanlagi.com - Akhir pekan kemarin Dipha Barus berhasil memberikan penampilan yang menghibur saat tampil di Biznet Festival Bali 2017. Dalam penampilannya itu, Dipha beraksi tepat, setelah DJ Soda yang tengah mencuri perhatian di Korea Selatan itu selesai tampil di hadapan para penikmat musik dan anak muda di Bali.

"Gak ada kolaborasi sama DJ Soda, tapi kita satu agensi yang nanganin kita di Asia Pasifik," ujar Dipha Barus, ditemui di event Biznet Festival Bali 2017. "(Kalau kemungkinan kolaborasi) Untuk genre sih terbuka, mungkin yang penting lagunya bisa joget, gak kayak harus element lagunya tropical, jadi bisa untuk apa aja," tambahnya.

© KapanLagi.com/Budy Santoso

Yang menarik, pada kesempatan itu Dipha Barus mengungkapkan pandangannya atas kehadiran era musik digital yang secara perlahan menggeser kehadiran rilisan fisik. Yap, pasalnya Dipha melihat kalau era musik digital memberikan kesempatan orang-orang untuk bisa lebih banyak mendengarkan karya para musisi dan tentu saja mudah.

"Munculnya platform musik digital enaknya semua orang (musisi) punya pendengar. Semua musisi lebih jujur mengeluarkan warna musiknya. Jadi ini buat Dipha Barus seperti hidup di jaman renaissance, semua yang dibuat ada yang makan, atau menikmati," aku DJ yang gemar mengkonsumsi pisang dan air putih itu.

© KapanLagi.com/Budy Santoso

Selain itu Dipha Barus juga menjelaskan kalau era digital memberikan kesempatan untuk para musisi mengeksplorasi karya mereka dengan berbagai warna musik. Juga, No One Can't Stop Us hit maker itu melihat kalau pendengar bisa memiliki banyak opsi untuk menikmati referensi musik yang semakin beragam.

"(Membuat musisi) Lebih jujur dalam berkarya, dari hati diri sendiri. Karena kita hidup di era yang nyaman banget, yakni era musik digital, semua karya keren, banyak warna musik yang aneh-aneh. Semua orang udah lebih gampang dengerin musik bagus," pungkasnya.

Berita Foto

+9

FOTO: Perpaduan Seni Musik & Budaya, Begini Keseruan Kulfest 2017