Diterbitkan:
"Ke Australia tiga kali, Jerman dua kali, dan Belanda sekali. Tahun 2008 namanya gang festival, itu kayak main di rumah gitu, yang bikin seniman Indonesia dan seniman Australi. Tahun 2011 Jerman dan Belanda itu tujuh kota," jelas Bhismo saat KunoKini bermain ke kantor KapanLagi.com® di Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (11/2).
Setelah sejumlah pencapaian positif seperti itu, band yang mengusung musik folk dan etnik sebagai identitas dirinya itu pun sudah menyiapkan rencana berikutnya. Bukan cuma sekedar merilis single, KunoKini juga sudah mempersiapkan sebuah konser!
"Rilis single Hey Beb, kita akan launching konsernya Insya Allah bulan Maret. Nanti ada dua atau tiga single lagi yang baru, dan album baru juga. Dan KunoKini juga akan berubah menjadi KunoKini & SvaraLiane. SvaraLiane itu suara lainnya, jadi ada bass, dan dua backing vokal cewek. Kita-kira itu sih yang paling dekat. Maret kita juga akan manggung di Palu, nanti ada gerhana matahari terbesar di dunia. Nanti kita main di situ juga. Terus Insya Allah ke Perancis, bulan Juni," lanjutnya.
Advertisement
Walau tidak memilih untuk bermusik di jalur mainstream, KunoKini justru bisa lebih leluasa dalam mengeksplor musiknya. Bukan cuma itu saja, tema yang dibawa dalam setiap lagu mereka pun memiliki pesan masing-masing.
"Ngomongin sosial, pesannya ingin sepede sekeren orang-orang bule. Itu terbukti beberapa kali ke luar negeri mereka salut dan hormat. Tapi kenapa kalo di sini malah nggak sih. Pesannya lebih ke situ sih, karena kita bangsa yang hebat. Tinggal manusianya aja sih, kitanya mau nggak sih sehebat itu," pungkasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/far/ntn)
Advertisement