Diterbitkan:
@Sabrina Cyr
LIFE IN CARTOON MOTION dan THE BOY WHO KNEW TOO MUCH sudah menetapkan standar tersendiri bagi seorang Mika. THE ORIGIN OF LOVE mampu memenuhinya, dengan cara santai dan menyenangkan. Sekadar untuk dicatat, Mika terlibat dalam penulisan semua lagunya.
Seperti khas Mika pada umumnya, lagu-lagunya mengalir, bercerita dengan bahasa sederhana. Tidak pernah ada yang rumit mengenai penyanyi yang seksualitasnya sempat dibicarakan ini.
@videozall
Advertisement
Tetapi jangan salah! Simak lirik Popular Song yang terasa mencubit, "La la, la la, you were the popular one, the popular chick, it is what it is, now I'm popular bitch. Standing on the field with your pretty pompoms, now you're working at the movie selling popular corn." Ironi yang sudah ada bertahun-tahun, namun tetap mengundang senyum dan rasa percaya.
Make You Happy akan membuat Anda ingin berkumpul dengan kawan-kawan, sedikit minum-minum mungkin, sambil tertawa. Lagu pengiring di Jumat malam. Hati-hati, karena Underwater bisa memancing untuk menceritakan isi hati yang Anda tutupi. Kalau tak mau bercerita terlalu banyak, buru-buru pilih Emily untuk menemani dansa.
@mikavevo
Nyatanya, seluruh album ini tepat untuk jadi soundtrack Jumat malam. Dengan catatan, hanya bersama teman-teman baik, ya. Bersama THE ORIGIN OF LOVE, kamu bisa bernostalgia di masa sekolah, tetap menyayangi orang-orang terdekatmu, serta bersenang-senang.
Sedikit pusing akibat hang over di Sabtu pagi? Tak apa, Anda boleh saja tetap tinggal di tempat tidur.
(kpl/rea)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rea)
Advertisement