Sudah Direkam Sejak Tahun Lalu, Kenapa Single 'Heaven' Baru Dirilis Sekarang?

Penulis: Natanael Sepaya

Diterbitkan:

Sudah Direkam Sejak Tahun Lalu, Kenapa Single 'Heaven' Baru Dirilis Sekarang? Afgansyah Reza - Isyana Sarasvati - Rendy Pandugo © KapanLagi.com

Kapanlagi.com - Baru-baru ini Isyana Sarasvati, Afgansyah Reza dan Rendy Pandugo resmi merilis lagu hasil kolaborasi mereka yang berjudul Heaven. Meski berasal dari 2 label besar yang berbeda, Trinity Optima Production dan Sony Music Indonesia, Isyana mengaku kalau proses pengerjaan lagu sama sekali tidak menemui kesulitan besar.


"(Jalannya proses rekaman) Seperti semuanya dimudahkan. Kebetulan di workshop itu ada orang label juga, cuma sebentar ngerundinginnya dan abis itu boleh. Secepet itu, sama sekali nggak susah," ungkap Isyana, saat ditemui bersama Afgan dan Rendy di Sony Music, Wisma GKBI, Senin (19/2).


Bukan cuma itu saja, pada momen yang sama Isyana juga mengungkapkan kalau single Heaven sebenarnya sudah mereka rekam sejak tahun lalu. Lalu, kenapa Isyana, Afgan dan Rendy harus menunggu sampai Februari 2018 untuk merilis single hasil kolaborasi mereka?


Sibuk dengan project masing-masing dan menanti momen Valentine, jadi alasan single 'Heaven' baru dirilis sekarang © KapanLagi.comSibuk dengan project masing-masing dan menanti momen Valentine, jadi alasan single 'Heaven' baru dirilis sekarang © KapanLagi.com


"(Kalau proses rekaman) Udah dari tahun lalu, sekitar November. (Kenapa baru rilis sekarang) Karena kita sibuk sama masing-masing project, dan sengaja kita pengennya lagu ini melambangkan kebahagiaan, 'simple things bring joy', dan itu pengen kita keluarin di hari Valentine's Day, jadi kita bikinnya untuk tanggal 14 Februari," lanjut Isyana.


Sedangkan mengenai pemilihan bahasa Inggris sebagai media untuk menyampaikan ide mereka dalam single Heaven, Isyana dan Rendy pun mengungkapkan alasannya. Terjadi secara instan, Isyana dan Rendy mengaku kalau mereka secara tidak sengaja memakai bahasa Inggris saat menggodok materi lagu Heaven.


"(Kalau alasan pakai bahasa Inggris) Sebenernya nggak ada, karena memang it's so subconsciously, yang keluar dari kita bikin demo itu bahasa Inggris, jadi kita tidak memaksakan. Naturally keluarnya Inggris," terang Isyana.


"Kalo kita bikin pake bahasa Indonesia mungkin lagunya gak jadi seperti ini," tambah Rendy singkat.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/ntn)

Rekomendasi
Trending