Diterbitkan:
Fenomena ini tentunya juga dikomentari oleh para musisi tanah air. Salah satunya adalah Fajar Alexa. Drummer band asal Jakarta itu menganggap hal itu sebagai satu hal yang wajar terjadi di dunia musik.
"Alexa sebenarnya akan jadi ikon artis Disc Tarra. Komen kenapa tutup itu alam, karena perkembangan teknologi. Kalau aku dari sekian gelintir musisi lebih ikhlas karena teknologi meningkat. Hal itu bukan tanda terpuruk," ujar Fajar Alexa saat dijumpai di FX Mal, Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (9/11).
Hal semacam ini sebenarnya sudah mereka prediksi sejak beberapa tahun yang lalu. "Kita 2 tahun sudah prediksi. Kita nggak pernah menitik beratkan nggak pada fisik. Gimana pada dengar lagu kita. 2 tahun belakangan nggak ada label gimana jual secara digital, Insya Allah ada titik cerah di tahun mendatang," sambungnya.
Advertisement
Satu strategi pun sudah dipersiapkan sebagai bentuk kesiapan mereka dengan perkembangan dunia musik yang semakin maju. Salah satunya adalah melalui penjualan official merchandise.
"Emang Disc Tarra tutup, tapi distribusinya jalan, sekarang membuat CD jadi merchandise. Berkembang terus industri musik, mencoba bisa melihat musik lebih jauh. Aku pengen banget lihat musik Indonesia luas dan punya karakter," pungkas Fajar.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/aal/abl)
Advertisement