Kapanlagi.com - Banyaknya anak-anak yang suka lagu dewasa bukan karena salah mereka karena tidak menyukai lagu anak-anak. Menurut Tria Changcuter bahwa anak-anak saat ini sudah tak memiliki wadah dan tak ada yang menyanyikannya.

"Ternyata di rumahnya udah gak nyetel TV Indonesia. Ternyata anak-anak itu gak salah, mereka bukan gak suka lagu anak, tapi yang dikonsumsi gak ada lagu-lagu anak. Tapi yang jadi panutan sekarang ini adalah kami-kami. Akan jadi daya tarik bagi mereka tentu dengan bawain lagu anak," paparnya.

Perkataan Tria persis apa yang diinginkan oleh Sony selaku penggagas album AMBILKAN BULAN. Dia sendiri memiliki keponakan yang hafal lagu-lagunya. Dengan menyanyikan lagu anak-anak dia yakin keponakan serta anak-anak Indonesia lainnya akan menyanyikan lagu sebayanya.

"Punya keponakan di rumah, dia bisa nyanyi Racun, kaget, karena sebenarnya bukan buat dia. Setahun lagi ke situ pasti dia akan nyanyi Libur Telah Tiba," ujarnya seraya berharap saat dijumpai di launching album AMBILKAN BULAN di Djakarta Theater, beberapa waktu yang lalu.

Sebagai pencipta lagu, bagi Tria menciptakan lagu anak-anak tak mudah. Karena ingin agar generasi muda bisa tetap mendengarkan lagu anak-anak, dia tak ragu untuk ikut project ini.

"Bikin lagu anak itu gak simple, malah susah. Makanya gabung di sini, Buat anak apa yang gak sih. Karena kan suatu saat saya juga pasti akan punya anak," tukasnya sambil tersenyum.