Tohpati Bangga Dengan Hadirnya Peavey Guitar Showdown 2018
Tohpati © Bintang.com/Bambang E. Ros
Kapanlagi.com - Gitaris dan pencipta lagu, Tohpati sangat mengapresiasi kompetisi yang digelar oleh Peavey guitar. Bertajuk Peavy Guitar Showdown 2018, ratusan gitaris berlomba untuk memamerkan skill mereka memertik gitar.
Menurut Tohpati, Peavey Guitar Showdown 2018 ini terbilang unik. Pasalnya, berbeda dengan kompetisi gitar lain, di Peavey Guitar Showdown 2018 peserta tak menggunakan backing track. Hal ini membuat skill peserta bisa terlihat secara jelas di atas panggung.
"Menurut saya ini konsep yang unik dan menarik. Ini bagus, karena setiap kemampuan musikal peserta diuji langsung di atas panggung. Unsur spontanitasnya itu yang beda dari kompetisi yang lain," ujar Tohpati saat ditemui di Summarecon Mal Serpong, Tangerang, belum lama ini.
Advertisement
1. Ajang Adu Skill dan Trading Lick
Peavey Guitar Showdown 2018 sendiri diawali dengan mendatangi spot-spot yang di seluruh Indonesia yang telah ditunjuk, untuk bermain gitar dengan ampli Peavey Vypyr selama dua menit dan direkam video.
Kemudian video tersebut dikurasi oleh tim Juri untuk penentuan 20 peserta dengan skor tertinggi untuk melaju ke babak Grand final. Sebagai penentuan juara di babak final, para finalis secara acak akan melakukan drawing demi mencari sparing partner untuk guitar battle atau trading lick. Ini adalah kali kedua Peavey Indonesia menggelar event serupa, yang diadakan tahun 2016 silam.
Adapun hadiah yang diperebutkan di Peavey Guitar Showdown II/2018 adalah juara pertama diganjar dengan ampli Peavey Vypyr VIP3 plus Uang Tunai sebesar Rp. 3 Juta, Juara Kedua diganjar dengan ampli Peavey Vypyr VIP2 plus Uang Tunai sebesar Rp. 2 Juta dan Juara Ketiga diganjar Peavey Vypyr VIP1 plus Uang Tunai sebesar RP. 1 juta.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. Tohpati Menilai Banyak Musisi dan Gitaris Baru Yang Belum Konsisten
Berkaca dari kompetisi ini, Tohpati melihat banyak sekali musisi muda khusunya pemain gitar bermunculan. Skill yang mereka punya juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Namun, Tohpati menilai kebayakan musisi atau gitaris baru ini belum konsisten dengan pilihan mereka.
"Saat ini banyak musisi baru bermunculan dengan berbagai karya yang bagus-bagus. Cuma yang kebanyakan mereka nggak pikirkan secara matang adalah bagaimana kelanjutannya? Di era sekarang berkarya musik itu mudah. Di kamar juga bisa. Tapi yang jadi persoalan adalah bagaimana setelah itu? Mau dibawa ke mana?" kata Tohpati.
3. Tetap Berkarya Bersama Tohpati Bertiga
Tohpati sendiri hingga saat ini masih terus berkarya. Baik secara solo atau pun bersama grupnya, Tohpati Bertiga. Meski sibuk, personil Tohpati Bertiga tetap mampu membagi waktu mereka.
"Kami memulai dan menjalankan project ini dengan sangat enjoy, jadi enak jalaninnya. Selalu jadi prioritas di tengah kesibukan masing-masing. Dan kebetulan konsep seperti kami ini unik dan belum ada di Indonesia. Kami menggabungkan Rock, jazz dan Progresif dalam musik kami," terangnya.
Yakin Sudah Tahu Yang Ini?
Tutup Prambanan Jazz 2018, KahitRan Ajak Penonton Naik Panggung
Kolaborasi Spesial Vidi Aldiano & Vadi Akbar, Rekaman di Ceko Hingga Dibantu Tohpati
Gelar Konser Akustik, Tohpati Gandeng Marcell Siahaan & Sheila Majid
Begini Komentar Rossa Tentang Sosok Isyana Sarasvati
Isyana Sarasvati Merasa Tegang Untuk Tampil di Konser Rossa
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
Berita Foto
(kpl/pur/ntn)
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
