Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Beberapa waktu lalu JKT48 menjalani proses syuting video klip Dirimu Melody yang merupakan single sekaligus MV terakhir Melody JKT48. Pada momen tersebut, Melody yang mengajak seluruh generasi 1 untuk ikut terlibat di dalamnya pun mengaku senang, mengingat ini jadi momen pertama mereka mengenakan seragam batik.
"Jadi ini adalah single ke-18 JKT48 dan sekaligus single terakhir aku, Melody. Ya, aku seneng dan akhirnya tercapai (cita-cita punya seragam batik), karena dari dulu kan keinginan aku sama fans, JKT48 kapan nih punya seragam batik? Dan Alhamdulillah di single ini tuh kesampaian gitu. Nggak cuma kebaya, tapi ini bener-bener batik dipadukan dengan batik asli Indonesia, kemudian shooting-nya juga di Yogyakarta, jadi bener-bener budayanya Indonesia banget. Dan aku seneng di sini ada member generasi I semua bersama member-member yang terdepan di JKT48," aku Melody saat ditemui di Theater, FX Mall Sudirman (14/12).
Lebih jauh, pemilik nama asli Melody Nurramdhani Laksani itu menjelaskan alasan kenapa seluruh generasi 1 dari JKT48 diajak untuk ikut terlibat dalam pembuatan video klip Dirimu Melody. Selain karena tersisa 8 orang, Melody mengaku kalau hal tersebut merupakan permintaannya secara khusus pada single ke-18 JKT48 ini.
Advertisement
"Karena apa ya, aku kan dari generasi 1 juga dan aku inginnya yang mengantar kelulusan aku tuh yang sebagian besar bersama-sama aku dari awal sampai akhir. Jadi aku pengen kalau generasi 1 tuh ada sama aku. Kan sisanya tinggal sedikit nih, tinggal 8 orang jadi, kayaknya nggak apa-apa menurut aku kalau semuanya (generasi 1) bisa, jadi ini memang permintaan aku, supaya teman-teman di gen I bisa ikutan di single ke-18. (Kenapa ada Shania) Selain Frieska yang memang adik kandung aku, member JKT48 yang paling tahu aku Shania," lanjutnya.
Sedangkan mengenai pemilihan member yang terlibat dan lokasi shooting, Melody mengungkapkan kalau ia sudah lebih dulu merundingkannya dengan manajemen JKT48. Yang menarik, Melody tidak menepis adanya kemungkinan untuk ia dan Shania membawakan single tersebut di konser anniversary JKT48, 23 Desember mendatang.
"Ini kan single terakhir aku, dan manajemen juga kesempatan untuk aku ikut andil dalam single ini, jadinya sebagian besar dari membernya aku yang pilih, tapi itu juga sesuai keputusan dari manajemen. Jadi kita rundingin sama-sama juga untuk konsep dan lokasi shooting. Kalau coupling song itu memang manajemen yang pilih, tapi mereka juga tanya sama aku, buat aku kalau memungkinkan dan mendukung lagu utama, kenapa nggak? Dan ngebawainnya nanti aku sama Shania, dan nanti pas konser Insya Allah akan dibawain. Karena apa ya, itu ada kenangan buat aku juga," pungkasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ntn)
Advertisement