Diterbitkan:
Dalam album ketiganya itu, Saint Loco mencoba peruntungannya dengan mengangkat single hits bertajuk Tentang Kita. Single itu sarat kritik dan pesan sosial yang menggugah.
MOMENTUM sengaja dipilih menjadi tajuk album karena hari ini merupakan momen yang tepat memulai perjuangan band cadas ini bersama Family od Loco, sebutan untuk fans Saint Loco.
"Album ini kita namakan MOMENTUM sebenarnya karena semua yang kita alami selama 5 tahun ini. Kita pernah berpikir band bukan suatu karir. Banyak hal kita alami, Nyong kecelakaan, masalah dengan management. Waktu itu kita sempat berpikir bubar. Tapi ternyata sampai sekarang kita masih ada," ujar Beery, dalam jumpa pers di Score, Cilandak Town Square, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (20/4).
Advertisement
Kali ini, Saint Loco juga tampil beda. Formasi mereka lebih ramping setelah Tius (disk jockey) hengkang. Jadi, jangan harap di album MOMENTUM ini akan mendengar decitan compact disk dalam phonograph turntable yang menjadi bagian dari komposisi album ROCK UPON A TIME (2004) dan VISION FOR TRANSITION (2006). Beery dan kawan-kawan kini hanya memaksimalkan instrumen yang ada.
"Sekarang part-part DJ itu diisi dengan memaksimalkan alat musik yang kita miliki. Misalnya diisi gitar yang lebih menonjol. Kemudian disusul bass. Kita sangat mengandalkan harmoni, lebih premium," seloroh Beery.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/adt/sjw)
Advertisement