Menpora Berharap Konser One Direction Tidak Merusak Rumput GBK

Kapanlagi.com - Tinggal 2 hari lagi Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) dipastikan penuh dengan kehadiran Directioners tanah air. Karena itu, Menpora pun berharap konser One Direction tidak merusak rumput lapangan kebanggaan Indonesia yang akan digunakan untuk pertandingan Pra-Piala Asia U-23 dua hari kemudian, 27 Maret 2015.

“Kami berharap, Konser One Direction tak akan merusak rumput GBK, sehingga pertandingan sepakbola Pra-Piala Asia bisa berlangsung,” ujar Menpora Imam Nahrawi saat menerima Pengelola GBK dan Promotor One Direction di kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (19/3).

Terkait pro dan kontra di media sosial yang ramai menyebut isu rebutan GBK antara One Direction dengan Timnas U-23, Menpora pun sudah meminta pengelola GBK melakukan koordinasi dengan promotor One Direction juga PSSI terkait konser grup musik asal Inggris tersebut.

“Agar tak terjadi kesimpangsiuran, kami meminta pengelola GBK melakukan koordinasi dengan promotor One Direction dan PSSI. Jika perlu pengelola GBK melapor ke Sesneg,” tegas Cak Imam, panggilan akrab Menpora.

Menanggapi hal itu, Raja Parlindungan Pane selaku pengelola GBK menjamin rumput di GBK tidak akan rusak karena kehadiran Directioners yang diperkirakan ada sekitar 60 ribu orang. Raja juga memastikan pengelola GBK sanggup menyemai rumput dan melakukan pemeliharaan jelang pertandingan Pra-Piala Asia U-23 di GBK yang berlangsung tepat 2 hari sesudahnya.

“Beberapa waktu lalu ketika Konser 2 Jari, jumlah pengunjungnya mencapai sekitar 150 ribu orang. Rumput GBK tidak rusak. Karenanya kami optimis konser One Direction pun tak akan merusak rumput GBK. Pihak PSSI juga sepertinya bisa mengerti dengan alasan yang kita berikan. Kami optimis pertandingan sepakbola Pra-Piala Asia bisa berjalan lancar tanpa harus khawatir rumput GBK bakal rusak,” jelas Raja.

Pertandingan Pra-Piala Asia U-23 di GBK akan digelar pada 27 Maret-31 Maret 2015 dan menghadirkan 6 pertandingan di Grup H yang dihuni Korea Selatan, Timor Leste, Brunei Darussalam, dan tuan rumah, Indonesia. Namun pihak promotor dan pengelola stadion sudah memastikan kalau Indonesia tidak harus sampai menanggung malu karena rumput GBK rusak.