Disc Tarra Tutup, Cakra Khan Minta Pemerintah Lebih Peduli

Kapanlagi.com - Tutupnya 40 gerai Disc Tarra di seluruh Indonesia benar-benar menjadi satu perhatian khusus para musisi. Setelah Isyana Sarasvati dan Fajar Alexa, kini giliran Cakra Khan yang mengutarakan komentarnya atas kejadian ini.

Pelantun lagu Harus Terpisah itu sebenarnya sangat menyayangkan keputusan Disc Tarra yang menutup 40 gerainya. Sebagai seorang musisi, Cakra Khan memang cukup menggantungkan nasibnya dari hasil penjualan CD atau rilisan fisik lainnya.

Bukan hanya itu saja, Cakra Khan juga sangat berharap agar pemerintah bisa lebih care dengan dunia musik. Salah satu caranya adalah dengan menindak tegas kasus-kasus pembajakan yang sangat merugikan para musisi.

"Pastinya sangat memprihatinkan. Namanya musisi, itu penghidupan. Saya sempat dengar kalo tokoh fisik CD musik banyak yang tutup. Cuma kembali lagi semoga pemerintah care. Kemarin kita juga sempat ajukan buat hak cipta, kalau emang nggak bisa dibasmi, ya kurangi sedikit lah karena sangat memprihatinkan. Saya sendiri sebagai musisi, semoga pemerintah lebih care. Soalnya banyak yang membanggakan nama Indonesia justru di luar bidang politik, tapi di bidang musik dan budaya. Semoga ke depannya, pemerintah ini setidaknya (pembajakan) dikurangi atau dihilangkan," ujar Cakra Khan saat ditemui di bilangan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (9/11).

Cakra Khan sendiri sebenarnya sadar bila hal ini merupakan salah satu efek dari perkembangan yang kian maju seperti fenomena musik digital. Namun dirinya juga meminta kepada seluruh penikmat musik agar bisa lebih menghargai para musisi dengan memberikan satu timbal balik yang pantas.

"Tetap aja misalnya sekarang rilis, besok udah bisa didownload gratis. Bukan karena harus memaksa fans harus beli, tapi harus ada timbal baliknya. Kalo saya sendiri semoga pemerintah ke depannya harus bisa memperhatikan. Karena banyak musisi di hari tuanya sampai tutup usia itu tidak punya apa-apa. Saya miris sekali," pungkas Cakra Khan.