Diterbitkan:
Buluk, vokalis grup band Superglad pun tahu betul bagaimana kehidupan seorang groupies. Pelantun lagu Satu ini lalu mengungkapkan kalau sudah cukup lazim ketika sebuah band besar mendapatkan 'fasilitas' lebih dari pihak panitia saat mengisi sebuah acara.
"Kalo di Indonesia, itu nggak seseksi yang ada di pikiran kita. Kalo band besar ada (groupies), atau disediakan itu langsung sama panitia tanpa diminta. Cuma kalo gua pribadi malesnya gini, gua tidak bisa berhubungan sama orang tanpa ada ikatan," kata Luks kepada Kapanlagi.com® di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (14/12).
Buluk juga tak menampik bila dirinya pernah ditawari 'fasilitas' teman kencan seperti ini saat tampil di kota-kota besar. "Pernah (ditawarin), tapi tanpa gua sadari biasa aja sih. Mungkin ceweknya juga karena terpaksa," sambung vokalis bertato tersebut.
Advertisement
Pastinya, Buluk menolak mentah-mentah tawaran ini. Sebab menurutnya, 'main-main' dengan seorang groupies justru lebih banyak memberikan efek negatif dan bahkan membunuh karir band itu sendiri.
"Gua punya prinsip kalo nggak mau hubungan langsung sama groupies, karena jadi bahaya sendiri di guanya. Ujung-ujungnya kalo nggak ada hati ya buat apa. Cuma kalo hanya iseng mah, mending gua bayar (wanita penghibur)," pungkasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/far/abl)
Advertisement