Musisi David Bayu menjadi salah satu musisi yang ikut mengajukan uji materi Undang-Undang Hak Cipta ke Mahkamah Konstitusi (MK). Langkah ini diambil bersama Vibrasi Suara Indonesia (VISI) sebagai bentuk keresahan terhadap sistem royalti yang dinilai belum jelas.
Keputusan ini bukan sekadar ikut-ikutan, melainkan berangkat dari kegelisahan para musisi mengenai kepastian hukum dalam pembagian hak cipta.
"Iya sebenarnya keresahan kita juga gitu, karena sebagai penyanyi juga dan sebagai pencipta juga. Tapi kalau di luar sana sistemnya aja belum pasti, yang pastinya gimana? Kita kan cuma pengen membuat kepastian, menanyakan kepastian hukumnya," ujar David Bayu kantor Demajors, Rabu (12/3/2025).
"Kalau memang ada haknya yang mesti kita jalankan ya, tapi sistemnya yang pastinya gimana gitu. Itu yang dibutuhkan kita gitu. Jadi untuk jalan keluar ataupun perform atau gimana, jadi gak ada keresahan ataupun harus gimana. Itu kepastiannya aja," tambah David.