Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Setelah sukses dengan merilis single seperti Dunia Belum Berakhir, Nikmat Patah Hati, dan seterusnya, Anarcute memantapkan perjalanannya dengan merilis album penuh yang diberi tajuk Hope+ pada 22 Februari dengan 14 track dan single pembuka yang berjudul Bosan.
Album ini memiliki dua sisi, yakni sisi positif dan sisi negatif. Sisi negatif diisi tujuh lagu bertema putus asa, penyesalan, amarah hinga dendam. Namun setelahnya, dilanjut dengan sisi positif yang diisi tujuh lagu bertema harapan, semangat, cinta, hingga menerima kekurangan diri.
Karena album ini memiliki dua sisi, album ini mereke beri tajuk Hope+ (hope plus / yang bisa salah didengar menjadi hopeless). Konsep yang sama (dua sisi) mereka aplikasikan juga di cover album mereka, sebelah kanan terang dan sebelah kiri cenderung gelap. Mereka pun merilisnya tepat di tanggal 22.2.22
Advertisement
"Emang konsepnya album ini serba dua sisi, hehe," terang Nobita sang vokalis sekaligus drummer.
Band Pop Punk yang beranggotakan Kery Astina (vokal, bass), Hafizh Joys (vokal, gitar), dan Nobita (vokal, drum), memilih lagu Bosan sebagai lagu pembuka album Hope+ karena melihat situasi saat ini, dimana kebanyakan dari kita tengah mengalami fase kebosanan dalam berbagai hal.
"Saat ini banyak orang yang takut dan cemas akan masa depan dan akhirnya melakukan hal yang tidak dicintainya setiap hari dan berulang-ulang. Kami mengajak pendengar kami untuk keluar dari lingkaran itu dan mulai melakukan apa yang mereka sukai agar hidup tidak menjadi membosankan. Lagu ini bercerita soal pilihan hidup. Karena menurut kami bahagia itu bukan besok, lusa bahkan tujuan akhir, tapi perjalanan hidup. Disini. Sekarang!" ungkap Anarcute.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Hal yang kita cintai pasti akan kita lakukan sepenuh hati bukan?
Selain itu, alasan dipilihnya lagu Bosan untuk membuka album yakni karna memiliki beat yang enerjik, sesuai dengan konsep music video yang telah mereka persiapkan.
"Sebenarnya pilihan kami ada 3 lagu untuk membuka album ini. Antara lagu Bosan, Aku Disini dan Sosok Pengganti. Tapi kami memilih lagu 'Bosan' karena musiknya cenderung lebih enerjik dan lebih cocok untuk konsep music video yang ingin kami wujudkan di pembuka album Hope+ ini," ungkap Hafizh.
Advertisement
Lagu Bosan sendiri masih berkutat pada sub genre Pop Punk. Di lagu ini mereka banyak terinfluence band-band Pop Punk 2000an seperti NFG, Sum41, Blink-182, dan yang lainnya. Namun mereka menambahkan sentuhan-sentuhan elektronik tipis yang menjadikannya lebih modern.
"Untuk music video Bosan konsepnya seru-seruan aja, dimana kami menggabungkan Band, Brand Lokal, Skateboard, BMX, dan Otoped di Music Video tersebut. Karena menurut kami, memilih untuk menjadi atlit skateboard, pemain band dan membuka usaha brand adalah salah satu bentuk keberanian melakukan hal yang sesuai passion," ungkap Kery.
Dalam penggarapan music video, digarap langsung oleh Kery (bass/voc) yang juga konten kreator dan juga Nobita (drum/voc) sebagai Sarjana film.
“Kami sepakat semua lagu yang ada di album Hope+ akan kami buat music videonya.” Ungkap Nobita.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/pur/ums)
Advertisement