Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Musisi berbakat asal Indonesia, Oslo Ibrahim, mencetak prestasi gemilang dengan menampilkan musiknya di jantung Kota New York. Album keduanya yang bertajuk “Head, Head, Head" kini terpampang di papan reklame ikonik Times Square, menandai pencapaian besar dalam karier Oslo dan membawa musik Indonesia ke panggung internasional.
Papan reklame tersebut mempromosikan album keduanya yang sangat dinanti-nantikan, khususnya menyoroti lagu “Tak Ingin Lagi", sebuah interpretasi modern dari lagu hit Dewi Sandra di awal 2000-an. Penampilan Oslo di salah satu landmark paling dikenal di dunia ini menjadi bukti daya tarik global dari karyanya yang unik.
“Melihat karya saya dipajang di Times Square adalah mimpi yang menjadi kenyataan,” kata Oslo Ibrahim dengan penuh rasa syukur.
Advertisement
“Momen ini tidak hanya mewakili perjalanan pribadi saya, tetapi juga semakin kuatnya kehadiran musik Indonesia di panggung global,” tambahnya, menggambarkan pencapaian ini sebagai wujud nyata dari perkembangan karier dan pengakuan musik Tanah Air.
Album “Head, Head, Head" berisikan delapan lagu yang menggali tema refleksi diri, cinta, serta kerentanan emosional. Salah satu lagu andalannya, “Tak Ingin Lagi", merupakan penghormatan Oslo kepada gaya pop Indonesia era awal 2000-an. Dengan sentuhan vokal lembut dan aransemen atmosferik khas Oslo, lagu ini memberikan nuansa baru tanpa kehilangan esensi nostalgia yang familiar.
Promosi besar-besaran di Times Square ini menjadi bukti bahwa musik Indonesia kini semakin mendapat tempat di ranah global. Kombinasi antara nostalgia dan inovasi yang dihadirkan Oslo melalui "Tak Ingin Lagi" menjembatani generasi lama dan baru, menarik perhatian pendengar dari berbagai kalangan, baik dari pop klasik Indonesia maupun penggemar indie modern.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Album “Head, Head, Head" telah tersedia di berbagai platform streaming, di mana kedalaman emosional dan eksplorasi musikal Oslo mulai menarik minat para pendengar dari berbagai belahan dunia. Lagu-lagu dalam album ini memberikan sentuhan personal yang kuat, yang sejalan dengan perkembangan musik indie internasional.
Dengan perhatian dunia yang kini tertuju padanya melalui sorotan di Times Square, Oslo Ibrahim diposisikan sebagai salah satu musisi Indonesia yang berpotensi besar mendobrak batasan internasional. Visi artistiknya yang unik semakin memperkaya panggung musik global, menunjukkan bahwa musik Indonesia dapat bersaing dan diapresiasi secara luas.
Pemirsa di seluruh dunia kini dapat menikmati karya Oslo Ibrahim di album “Head, Head, Head" yang mempertegas posisinya sebagai musisi muda berbakat dengan sentuhan khas dan pandangan artistik yang mendalam.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/pur/glk)
Advertisement