Ini Alasan Bimbim dan Kaka Slank Mau Jadi Juri Kontes Cover Jingle

Diperbarui: Kamis, 25 Agustus 2022 18:32 WIB Diterbitkan: Selasa, 23 Agustus 2022 18:27 WIB

Alasan Bimbim dan Kaka Slank Mau Jadi Juri Kontes Cover Jingle © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Dua punggawa Slank, Kaka dan Bimbim ditunjuk sebagai dewan juri dalam Kontes Cover Jingle Top Up OVO. Kontes ini salah satu cara untuk mensosialisasikan kehadiran layanan isi ulang saldo (top up) OVO secara offline yang tersedia di hingga delapan juta titik di seluruh Indonesia. Lalu, apa yang membuat Bimbim dan Kaka tertarik untuk menjadi juri Kontes Cover Jingle Top Up OVO?

"Jingle juga menjadi sebuah karya yang tak bisa kita lupakan. Jadinya kami mau terlibat di sini," kata Kaka Slank disela acara Kampanye serta kontes cover jingle top up Ovo di Mbloc Space Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (23/8/2022).

"Saya ingat dulu, jika ingin mendengarkan lagu perlu membeli kaset atau CD ke toko musik. Sekarang, cukup membayar dengan OVO, saya bisa berlangganan platform untuk layanan musik digital, podcast, dan video," sambung Kaka.

Kaka Slank telah menerapkan sistem transkasi digital untuk pembelian merchandise dan hal-hal lain. Bukan cuma itu, mereka juga akan menerapkan pembayaran konser dengan menggunakan OVO agar transaksi dapat dilakukan dengan lebih mudah.

"Nanti kita bikin konser, bayarnya pakai OVO. Jadi bisa langsung. Asik tuh," kata Kaka.

1. Sering ke Luar Kota

Alasan Bimbim dan Kaka Slank Mau Jadi Juri Kontes Cover Jingle © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

"Selain mudah dalam melakukan berbagai macam pembayaran secara digital, sebagai pekerja seni yang sering bekerja ke luar kota, saya juga sering perlu melakukan transfer dana ke keluarga di rumah," tambah Bimbim.

Keterlibatan Kaka dan Bimbim di Kampanye ini adalah sebagai upaya menjangkau masyarakat yang belum secara maksimal memiliki akses terhadap layanan transaksi keuangan digital (underbanked dan unbanked), dimana mayoritas dari mereka, lebih memilih melakukan isi ulang saldo OVO secara offline karena terbatasnya akses teknologi dan perbankan.

"Kami sangat senang Kaka dan Bimbim berpartisipasi dalam Kampanye Offline Top Up OVO lewat Kontes Cover Jingle Top Up OVO. Partisipasi mereka diharapkan dapat menjadikan sosialisasi mengenai kemudahan melakukan #TopUpOVODimanaAja lebih mudah dipahami oleh masyarakat," kata Eddie Martono, Chief Operating Officer OVO.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Belum Maksimal

"Layanan isi ulang saldo OVO secara offline kini tersedia di lebih dari 28 mitra yang tersebar di hingga delapan juta titik se-Indonesia, termasuk di GrabDriver dan GrabMerchant, Indomaret, Kantor Pos Indonesia, Mitra Bukalapak dan lainnya," tambahnya.

Saat ini masih banyak masyarakat yang belum secara maksimal memiliki akses terhadap layanan transaksi keuangan digital (underbanked dan unbanked). Mayoritas dari mereka lebih memilih untuk melakukan isi ulang saldo secara offline karena terbatasnya akses teknologi dan perbankan ketika menggunakan layanan pembayaran digital seperti OVO,

"Oleh karenanya, melalui Kampanye Offline Top Up OVO dan Kontes Cover Jingle Top Up OVO, kami berharap dapat meningkatkan inklusi keuangan digital Indonesia, dan sekaligus mendorong kreativitas masyarakat untuk berani berekspresi lewat lirik serta musik," kata Eddie.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)