Siap Tur 10 Kota dan Rilis Format Vinyl, Kaka Sebut Album 'Tujuh' Slank Sangat Bersejarah

Penulis: Tantri Dwi Rahmawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Siap Tur 10 Kota dan Rilis Format Vinyl, Kaka Sebut Album 'Tujuh' Slank Sangat Bersejarah
Kaka Sebut Album 'Tujuh' Slank Sangat Bersejarah © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Tujuh menjadi salah satu album Slank paling fenomenal dan bersejarah. Pasalnya, ini menjadi album perdana mereka dengan formasi Bimbim, Kaka, Ivan, Abdee, dan Ridho. Hadirnya album Tujuh, menjadi titik balik Slank setelah sempat terombang ambil setelah ditinggal personel lamanya, yakni Bongki, Indra, dan Pay di tahun 1996.

Perlu diketahui, di tahun 1996 Slank kehilangan tiga personelnya sekaligus, Bongki, Indra, dan Pay. Saat itu Slank hanya menyisakan dua personel tetap, yakni Bimbim dan Kaka. Keduanya tetap melanjutkan perjalanan Slank dengan menggarap album Lagi Sedih.

Pada album itu, band yang bermarkas di Potlot ini dibantu dua additional player, yakni Ivan (bass) dan Reynold (gitar). Sayangnya, ketika Slank mengadakan tur promosi album Lagi Sedih, Reynold hengkang dari band yang terbentuk pada tahun 1983 tersebut.

Untuk melanjutkan tur itu, Slank pun akhirnya amunisi baru dengan kehadiran dua orang personel Abdee dan Ridho. Setelah tur itu berlangsung, Slank pun langsung mengenalkan formasi baru dengan kehadiran Ivan, Ridho, dan Abdee.

1. Berusia 25 Tahun

Ivan yang awalnya sebagai additional player saat itu langsung menjadi personel tetap Slank. Begitupun Abdee dan Ridho, awalnya diminta membantu konser tur Slank di beberapa kota, dijadikan personel tetap.

Di awal tahun 1988, Slank secara resmi merilis album ketujuh, yang diberi nama Tujuh. Perilisan album Tujuh sekaligus peresmian Slank dengan formasi Bimbim, Kaka, Ivan Ridho, dan Abdee.

Nah di tahun 2023, album Tujuh sendiri sudah berusia 25 tahun. Untuk merayakan 25 tahun album Tujuh, band yang tahun ini sudah kepala empat itu bakal menggelar tur 10 kota di Indonesia. Menurut Kaka, vokalis Slank mengatakan, Tujuh menjadi salah satu album paling bersejarah buat Slank.

"Album Tujuh menurut aku karena banyak yang terjadi, transisinya, dan bener-bener bersejarah. Jadi semua album di situ bersejarah," kata Kaka dalam konferensi pers Make A Show di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (13/3/2023).

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Begitu Antusias

Makanya, Slank begitu antusias begitu mendapat tawaran konser tur 10 kota dari Make a Show. Bagi Abdee, tur konser Slank 10 kota dijadikan sebagai ajang nostalgia bagi penggemarnya, yakni Slankers.

"Ini bakal jadi konsep nostalgia. 25 tahun abis rilis kita jalan, tur panjang. Pasti penonton saat itu yang umurnya mungkin sama kayak kita, ini bakal jadi nostalgia buat mereka juga," kata Abdee.

Sementara itu Bimbim mengatakan, tur konser Slank sendiri dijadikan sebagai selebrasi Slank untuk merayakan 25 tahun album Tujuh. Tak sampai di situ, Slank juga berencana bakal merilis ulang album Tujuh dalam format vinyl atau piringan hitam.

"Rencana tur konser ini akan digelar 10 kota. Ini adalah bentuk selebrasi 25 tahun yang lalu rilis kaset album Tujuh dengan konsep satu album itu akan kita bawakan semuanya beserta lagu-lagu lainnya," kata Bimbim.

Konser tur Slank didukung oleh Make a Show yang terus berupaya mendukung industri musik Indonesia. Memulai operasional pada Oktober 2022, Make a Show berfokus kepada bidang pengelolaan pertunjukan dengan metode kolaborasi dan integrasi.

3. Merevolusi Industri

"Three Go meluncurkan produk untuk industri showbiz Indonesia. Saat ini kita sudah memilik 200 bisnis unit. Kita juga akan menghadirkan kurang lebih 100 show di tahun ini. Makanya kita bilangnya sebagai pembuat pertunjukan," kata Miftahkul Arif, selalu CEO THREE GO Indonesia, dalam kesempatan yang sama.

Integrasi dilakukan bersama artis, ruang pertunjukan, promotor, perusahaan produksi dan sponsor untuk merevolusikan industri pertunjukan musik menuju kondisi saling mendukung antara bisnis dan ekosistem.

Make a Show merupakan unit bisnis baru dari Threego Indonesia, yang telah berhasil mengintegrasikan ekosistem dalam industri kreatif melalui puluhan unit bisnis. Sebagai pondasi dalam memajukan industri, Make a Show menginisiasikan 4 pilar program yang akan menjadi semangat baru di industri pertunjukan musik di Indonesia.

Empat pilar program tersebut yakni Make a Sound, Make a Tour, Make a Fest, dan Make a Fox. Grup musik seperti Slank, Reality Club, Lomba Sihir, Nadin Amizah dan Shaggydog termasuk nama-nama yang sudah setuju untuk berkolaborasi dengan Make a Show dalam menyelenggarakan tur masing-masing.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending