Diperbarui: Diterbitkan:
"Iya, semua memang sudah dipikirkan. Aku sampai cuti kuliah satu semester untuk mikirin konsep apa yang aku mau, kan kuliahku performing art communication, jadi pas. Aku tuh mikirin marketingnya, how to sell myself to public," ungkap Mytha saat ngobrol di kantor KapanLagi.com®, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (21/4).
"Aku juga udah ngomongin sama label. Kebetulan, pihak label yang mendukung, kayak rambut aku pendek ini, ini dari mereka. Kalau aku lebih pingin rambut aku panjang, tapi kata label, kalau rambut panjang kan udah pernah. Di album CUMA KAMU CUMA AKU (2010) kan rambut aku panjang, jadi kalau mau berubah, berubah banget. Jangan nanggung, jangan setengah-setengah," lanjut Mytha.
"Tapi itu memang bener. Kalau berubah, sekalian aja. Jadi mulai dari attitude, pola pikir, sampai sedetail-detailnya, termasuk penampilan. Jadi album kedua ini, adalah whole new-nya Mytha, mulai dari warna musik, tema, penampilan, attitude," tegas penyanyi 23 tahun yang datang ditemani sang ibu.
Advertisement
"Kalau dulu kan albumnya yang cinta-cinta, full of fantasy. Yang sekarang, jadinya realistis, cinta itu nggak manis-manis aja," ujar Mytha yang lantas tersipu sendiri ketika ditanya apakah termasuk gagal move on atau tidak pasca putus.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rea/trn)
Advertisement