Superman Is Dead Buktikan Dengan Idealisme, Musisi Bisa Sukses!
Superman Is Dead @KapanLagi.com
Kapanlagi.com - Terjun ke industri musik arus utama atau biasa disebut dengan mainstream, pastilah para musisinya harus kompromi dengan apa itu 'selera pasar.' Hal ini menjadi patokan jitu, agar sebuah band atau penyanyi dapat segera mendapatkan popularitas dan dikenal oleh publik luas.
Tapi, cara seperti itu bukanlah jalan yang dipilih Superman Is Dead dalam menapaki kesuksesan di blantika musik Indonesia. Trio punk rock asal Bali ini, tetap berkarya dengan semangat idealisme dan kejujuran yang tinggi.
Superman Is Dead
Superman Is Dead @NET TV
Menurut mereka, kejujuran merupakan modal awal dalam meraih sebuah kesuksesan. "Idealisme secara general dari SID, adalah kita berusaha memanjakan diri kita dengan apa yang bisa bikin secara jujur," terang mereka saat diwawancarai oleh NET TV pada Kamis (06/11).
Penerima gelar Grup Rock Terbaik AMI 2014 ini mengungkapkan, sebaiknya bermusik itu tak perlu ikut-ikut apa yang sedang trend. Bagi SID, yang penting berkarya saja sesuai kata hati.
Advertisement
Superman Is Dead @KapanLagi.com
"Kita tidak mau memaksakan juga kemampuan kita, kita harus bisa memuaskan diri kita sendiri," ungkap mereka. Dari cara inilah, secara perlahan namun pasti, masyarakat luas mulai melirik karya mereka.
"Sebagai bonusnya, karya kita sekarang bisa dinikmati publik," tambah para rockers ini. Dari konsistensi mereka inilah, akhirnya SIDÂ dapat mengibarkan namanya hingga ke luar negeri. Tercatat, untuk pertama kalinya SIDÂ mewakili negara ASIA, tampil di event Vans Warped Tour 2009. Jadi, masih ada nih yang berpikir bermusik mengandalkan idealisme bakal nggak laku dan menjual?
Baca juga lainnya:
(kpl/net/fnd)
Advertisement
