'Playboy Kampungan', Perpaduan Musik Jazz, Pop, Rap, dan Dangdut?

Kapanlagi.com - Tembang Cewek Matre yang dibawakan Black Skin pada tahun 90an, sempat membuat heboh karena liriknya yang menyindir kaum hawa yang suka memoroti uang pasangannya. Berkaca dari sana, kini giliran Nita Nayaka yang membalas sindiran tersebut.

Lewat lagu Playboy Kampungan, Nita mencoba memberitahukan, kalau pada era sekarang, para lelaki juga melakukan hal tersebut. Bahkan, tidak sedikit yang suka bergonta ganti pasangan dan hidup dari uang hasil kerja keras para wanita.

"Ceritanya bukan playboy yang ada di kampung, tetapi menceritakan kehidupan remaja sekarang yang serba terbalik. Kebanyakan cowok justru matre ke cewek," ucap Nita di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Nita Nayaka ©KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Wanita yang sejak tahun 2013 sudah terjun ke dunia tarik suara itu mengatakan juga pernah menjalani hubungan dengan cowok matre. "Aku pernah pacaran sama playboy, awalnya sih nggak tahu, ketauannya belakangan. Malah gak cuma menduakan, tapi tiga dan seterusnya," katanya berapi-api.

Yang menarik, walau aliran musiknya dangdut, perempuan berusia 23 tahun itu menyisipkan semua unsur musik di single terbarunya. Unsur musik pop, jazz, dan rap disisipkan Nita ditengah lagunya.

"Meski pedangdut, aku tak mau cuma bisa nyanyi lagu dangdut. Jadi musiknya dicampur-campur untuk tunjukkan kualitas vokal aku. Lagipula, biar mewakili semua komunitas musik," pungkasnya.