Diperbarui: Diterbitkan:
Dan di even yang genap satu dekade ini, perhelatan yang dibesut oleh Peter F Gontha mengambil tajuk Clear Jakarta International Java Jazz Festival 2014.
Diakui oleh Peter, awalnya even besar ini dimungkinkan gagal karena tak ada perusahaan besar yang berani menjadi sponsor utama. Hingga ketika satu bulan sebelum gelaran, Clear pun masuk.
"Di tahun ini kami cukup menghadapi kendala. Salah satunya adalah masalah sponsor. Acara iniawalnya bisa dimungkinkan gagal digelar," kata Peter pada press conference Clear Java Jazz Festival 2014, beberapa waktu lalu.
Advertisement
"Sponsor-sponsor besar sebelumnya (rokok), sudah tidak boleh lagi di tahun ini. Tapi di detik terakhir, sebulan sebelum acara, Unilever dengan Clear sebagai produknya mengajukan diri. Kami sambut," lanjutnya.
Akhirnya, dengan penuh percaya diri Peter bersama Java Festival Production sebagai penyelenggara pun percaya diri kembali untuk membawa nama-nama besar artis manca negara seperti Natalie Cole, India Arie, Jammie Culum, Incognito, Earth Wind and Fire, Sadao Watanabe, dan lainnya.
Ratusan line up musisi luar maupun dalam negeri tampil, menyedot antusiasme publik dengan suguhan-suguhan menawan. Konsep-konsep baru pun ditampilkan di even ini, seperti kolaborasi antara artis-artis Indonesia dengan musisi kawakan jazz dunia.
Selama 3 hari penyelenggaraan, yaitu 28 Februari, 1 dan 2 Maret, even ini berhasil menyedot ribuan penonton, baik lokal maupun internasional. Ya, Java Jazz Festival memang telah menjadi barometer festival musik dunia, khususnya genre jazz.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ato/gtr)
Advertisement