Arkarna: Beli Karya Asli Itu Menyelamatkan Karir Para Musisi

Kapanlagi.com - Selain Gita Gutawa dan Giring Nidji, duo asal Inggris Arkarna menjadi publik figur yang berikutnya mendukung gerakan anti pembajakan. Keduanya nampak hadir dalam acara Gerakan Penutupan 22 Situs Musik Ilegal di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat, Senin (23/11).

Menurut Matt Hart sang gitaris, ilegal download adalah salah satu hal yang tak menguntungkan untuk musisi. Alasannya pun pasti diketahui setiap orang. Yup, penjualan dari rilisan musik ini merupakan sumber pemasukan para musisi.

"Penting untuk menyadari bahwa kami yg bermusik juga butuh untuk menjual musik. Dan kita butuh banyak tempat untuk berbicara memerangi ilegal download," katanya saat ditemui di Gedung Kominfo, Jakarta Pusat.

Membeli rilisan asli menurutnya adalah salah satu bentuk hubungan simbiosis mutualisme. Bagi Matt, hasil tersebut bisa berdampak para lanjut atau tidaknya musisi untuk berkarya.

"Kalau beli album asli atau mendownload album asli kami akan lebih senang karena akan memberikan banyak efek ke kitanya. Karena kan itu bentuk simbiosis mutualisme. Kami memberikan musik mereka membeli sesimpel itu. Tapi besar dampaknya bagi kami untuk terus menciptakan musik di masa kedepannya," ungkap pria yang berbalut setelan hitam ini.

Satu gagasan diungkapkan oleh Matt untuk menghapus anggapan bahwa 'beli karya asli itu mahal'. "Sejak kecil diajari untuk menghargai musik dan kalai dibilang mahal ya kan bisa diajari juga beli musik pakai uang sendiri, gimana caranya nabung untuk beli. Lama-lama itu akan menjadi kebiasaan yang baik bagi musisinya juga karena hal pembajakan ini adalah masalah kita bersama dan tertantang untuk bisa menaklukkan ini."

Di samping masalah pembajakan, baju yang dikenakan oleh pria ini sangat menarik perhatian. Pria bule ini kemeja yang di beberapa sisinya tertempel kain batik yang menurutnya adalah salah satu karya seni terbaik.

"Ya gue suka banget. Punya beberapa dan emang sengaja disiapkan buat dipake sendiri. Saya tau bagaimana pembuatan dan keindahan batik, jadi saya sangat menghargai kain Indonesia ini. Di sini saya juga tau ada hari batik. Itu hal yang keren," pungkasnya.