Apakah Musik Indonesia Bisa Berkembang?

Penulis: Sanjaya Ferryanto

Diperbarui: Diterbitkan:

Apakah Musik Indonesia Bisa Berkembang? Endank Soekamti @foto: KapanLagi.com®
Kapanlagi.com - Bosan. Itu yang saya rasakan selama beberapa bulan ini. Sebagai seorang penikmat musik, saya merasakan ada yang salah dengan tipikal musik di Indonesia, monoton dan bisa ditebak.


Memang, ada satu-dua lagu yang cukup apik dengan mengusung spirit dan genre yang berbeda, tapi itu hanya segelintir, sisanya? Monoton dan bisa ditebak.


Kenapa bisa seperti ini? Jika dibandingkan, lagu dari luar Indonesia mempunyai keberagaman genre, unik. Kita? kalau tidak pop atau melayu, siap-siap saja ditendang dari percaturan musik Indonesia.


Apakah sampai seperti itu? Tentu tidak, saya agak berlebihan, tapi hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar rakyat Indonesia masih belum move on. Masih belum bisa menerima genre lain, atau setidaknya belum siap menerima.


Sebentar, apakah salah untuk kita menyukai musik yang itu-itu saja? Bukankah musik itu universal? Dan kita juga mempunyai hak untuk memilih musik maupun genre favorit kita sendiri?


Tentu tidak, semua punya hak, tapi alangkah baiknya kalau kita bisa untuk eksplor musik. Musik itu universal, ada ratusan genre di dalamnya, dan kita hanya tahu sekitar 1 sampai 2% saja. Jadi, apa salahnya kalau kita mencoba-coba untuk mendengarkan musik diluar genre favorit kita, tak kenal maka tak sayang kan?


Lantas, apakah band atau solois yang memilih genre yang tidak biasa, tidak akan bisa berkembang? Belum tentu. Contohlah band seperti Endank Soekamti, atau Burgerkill yang notabene beraliran metal, seberapa sering kamu melihat mereka di televisi?


Burgerkill  @foto: KapanLagi.com®Burgerkill @foto: KapanLagi.com®


Jarang bukan? Tapi cobalah mampir ke konser mereka, di manapun itu. Pasti kamu akan tercengang, penuh!


Jadi, bagaimana band yang jarang tampil di televisi, bisa membuat konser dan mendatangkan banyak massa? Simpel, mereka punya fans. Fans yang loyal. Fans militan. Apapun itu sebutannya, mereka mempunyai kapabilitas untuk mengatur fans loyal. Percaya atau tidak, banyak musisi yang tidak punya kemampuan untuk me-maintain fans mereka, beranggapan bahwa setelah masuk televisi, fans akan datang dengan sendirinya.


Jadi, apakah musik Indonesia bisa berkembang? Jawabnya tentu bisa, asal kita punya keinginan untuk eksplor musik, itu saja. Apakah musisi Indonesia bisa berkembang? Jawabnya juga tentu bisa, asal punya kesadaran yang kuat jika fans adalah ujung tombak dari sang musisi itu sendiri, dan memulai untuk me-maintain para fans.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/frs)

Rekomendasi
Trending