Diterbitkan:
TAIFUN menjadi tajuk dari album perdana band yang sedang naik daun di skena musik lokal saat ini, Barasuara. Menempatkan muda-mudi produktif bermusik antara lain Iga Massardi (vokal + gitar), TJ Kusuma (gitar), Marco Steffiano (drum), Gerald Situmorang (bass) Cabrini Asteriska (vokal) dan Puti Chitara (vokal), grup Jakarta/Bekasi ini menghadirkan sound yang 'menyegarkan' penikmat musik.
Nama soloist wanita cantik yang pastinya kalian kenal menjadi excecutive produser dari album Barasuara ini, yup, ia adalah Raisa Andriana. Membentuk Juni Suara Kreasi sebagai record labelnya bersama Adryanto Pratono (Boim), manajernya, merekalah yang membawahi produksi TAIFUN.
Advertisement
Barasuara memberikan sebanyak 9 lagu yang mengisi tracklist dalam album ini. Sebagai track pertama, lagu berjudul Nyala Suara cukup memberikan kail untuk pendengarnya. Ramuannya penuh dengan energi dari setiap bagian instrumen.
Di track kedua, Sendu Melagu bisa jadi lagu yang membawa mood pendengar seakan menaiki wahana roller coaster. Hentakan-hentakan powerful nan ekspresif dari pukulan Marco di drumsetnya ditambah dengan petikan gitar/bass membuat sempurna perpaduan suara Iga dan Asteriska.
Bahas Bahasa menjadi track terdengar cukup etnik dengan permainan drum yang lebih mirip perkusi. Barasuara sendiri telah membuat satu video lirik menarik untuk lagu ini. Dengan menghadirkan berbagai typografi indah yang ditulis pada buku-buku dan dirangkai menjadi satu lirik.
Setumpuk energi yang tak terbendung menjadi komposisi dari lagu berjudul Api & Lentera. Lagu yang paling nge-beat dalam album ini penuh gejolak sesuai dengan liriknya "Lepaskan rantai yang membelenggu, nyalakan api dan lenteramu!". Jika kamu suka lagu yang kotor nan powerful satu lagu ini wajib untuk kamu simak bersama.
Tarintih merupakan lagu yang diciptakan oleh Iga Massardi yang menceritakan hubungan antara ibu dan anak. Dalam sebuah video dari Rig Rig Rig Gear Demo di Youtube, Iga mengatakan, "Ceritanya tentang hubungan batin antara orangtua dan anak yang dikandungnya. Akhirnya besar dan pada akhirnya kembali pada ibunya." Liriknya yang berbunyi "Apapun yang kamu cari adalah bisikanku" pun sangat mencerminkan penjelasan dari sang kreator.
Kalian akan disuguhkan instrumen pukul 'bernafas' pada lagu Tarintih. Drum yang dimainkan Marco tak seperti pattern drum pada biasanya. Ketukannya lebih terdengar seperti perkusi. Ditambah lagi warna yang dari instrumen lainnya yang makin menyemarakkan lagu ini.
Lanjut pada sebuah melankoli yang dikemas dalam satu lagu penuh warna berjudul Mengunci Ingatan. Lirik yang berbunyi, "Pagimu yang terluka, malammu yang menyiksa, hal yang ingin kau lupa justru semakin nyata" tersampaikan lebih nyata dengan alunan bunyi yang emosional dari setiap instrumen Barasuara.
Sebuah album yang menarik untuk didengarkan. Penuh warna, energi dan berbeda! Berikut ini tracklist dalam album Barasuara - TAIFUN:
1. Nyala Suara
2. Sendu Melagu
3. Bahas Bahasa
4. Hagia
5. Api dan Lentera
6. Menunggang Badai
7. Tarintih
8. Mengunci Ingatan
9. Taifun
(kpl/otx)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/otx)
Advertisement