Stand Here Alone Rilis 'Kura-Kura', Lagu Patah Hati Jenaka Bareng Tresno Tipe-X
Credit: Istimewa
Kapanlagi.com - Grup musik pop punk asal Bandung Stand Here Alone, kembali meramaikan industri musik Tanah Air lewat single terbaru berjudul Kura-Kura. Lagu ini menjadi sorotan karena melibatkan Tresno, vokalis legendaris dari Tipe-X, sebagai kolaborator. Dirilis pada Selasa, 11 November 2025, karya ini langsung mencuri perhatian penikmat musik lintas generasi.
Kolaborasi tersebut lahir dari keinginan Stand Here Alone untuk menghadirkan warna berbeda dalam proyek Album Nusantara. Lewat Kura-Kura. mereka menggabungkan karakter punk yang riang dengan sentuhan ska yang lekat dengan sosok Tresno. Pertemuan dua entitas musik ini menghasilkan lagu yang terdengar ringan, namun menyimpan cerita yang dekat dengan pengalaman banyak orang.
"Secara garis besar, Kura-Kura berkisah tentang patah hati yang disampaikan dengan cara jenaka. Lagu ini menyoroti kisah seorang pria yang harus menerima kenyataan ditinggal kekasihnya," kata vokalis dan basis Stand Here Alone, Mbenk.
Advertisement
"Alih-alih larut dalam kesedihan, cerita tersebut justru dibalut humor, termasuk gambaran ironis tentang sosok pengganti yang disebut memiliki wajah berwajah seperti kura-kura," timpal vokalis dan gitaris, Ocan.
1. Patah Hati Bukan Segalanya
Pendekatan lirik yang jujur namun santai menjadi kekuatan utama lagu ini. Stand Here Alone dan Tresno memilih untuk tidak menempatkan patah hati sebagai tragedi besar. Mereka menempatkan kehilangan sebagai bagian dari hidup yang bisa ditertawakan, sekaligus diterima dengan lapang dada.
Dalam press kit yang dirilis, dijelaskan bahwa lagu ini ingin menyampaikan pesan agar pendengar tidak berlarut-larut dalam kesedihan. Patah hati digambarkan bukan sebagai akhir segalanya, melainkan pengalaman yang bisa diolah menjadi energi positif, bahkan menjadi bahan bakar untuk bernyanyi lebih kencang di tengah riuhnya kehidupan.
Melalui Kura-Kura, Stand Here Alone juga menegaskan bahwa musik punk dan ska tidak selalu identik dengan amarah atau pemberontakan. Ada sisi reflektif dan penuh kelapangan hati yang ingin mereka tunjukkan. Humor dipilih sebagai jalan tengah untuk menyampaikan rasa kecewa tanpa harus terdengar menggurui.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. Nostaligia Tersendiri
Kehadiran Tresno dalam lagu ini memberikan nuansa nostalgia tersendiri. Karakter vokalnya yang khas berpadu dengan gaya Stand Here Alone, menciptakan harmoni yang terasa akrab sekaligus segar. Kolaborasi ini pun dinilai sebagai pertemuan lintas generasi yang saling melengkapi.
Single Kura-Kura menjadi bagian penting dari Album Nusantara, proyek yang menegaskan eksplorasi musikal Stand Here Alone. Album ini disebut sebagai ruang bagi band tersebut untuk menunjukkan sisi lain dari punk dan ska, yakni sebagai medium bercerita tentang kehidupan sehari-hari dengan cara yang lebih bersahabat.
Dari sisi distribusi, lagu Kura-Kura telah resmi tersedia di seluruh platform musik digital sejak 11 November 2025. Selain itu, video musiknya juga dirilis dan dapat disaksikan melalui kanal YouTube resmi Stand Here Alone, melengkapi pengalaman visual dari cerita yang diusung lagu tersebut.
Dengan lirik sederhana, aransemen ceria, dan pesan yang membumi, Kura-Kura hadir sebagai teman bagi siapa pun yang pernah patah hati. Kolaborasi Stand Here Alone dan Tresno ini menegaskan bahwa kehilangan tidak selalu harus diratapi, karena dalam tawa dan nada, selalu ada cara elegan untuk berdamai dengan keadaan.
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
(kpl/pur/ums)
Advertisement
