Diterbitkan:
Sebuah mini album dangdut beraroma reggae dan ska bertitel NGIGAU yang berisi 5 buah lagu dengan hits single Ngigau telah siap untuk bersaing di blantika musik tanah air.
"Pengen sesuatu yang baru dan beda aja di dangdutnya. Soalnya kalau dangdut murni itu agak berat buat promosi. Kita pengen nyerang pangsa anak muda. Dengan dangdut beraroma musik reggae dan ska, berharap nanti bisa promo di tempat-tempat anak band," ujar Solid AG saat acara syukuran album barunya di Mars Studio, Ruko Cempaka Mas, Jakarta Pusat (11/2).
Meredupnya musik dangdut belakangan ini, bagi Solid AG adalah sebuah tantangan untuk lebih kreatif dalam berkarya agar bisa terus bertahan. Buktinya, Meskipun sepi untuk manggung di stasiun televisi, Solid mengaku rutin tampil di berbagai panggung sampai ke luar jawa. Gaya khasnya diakui menjadi jualan yang cukup lumayan bagi pedangdut senior ini.
Advertisement
"Kalau off air masih tetep. Tapi kalau rekaman emang nggak. Album terakhir itu 3 atau 4 tahun yang lalu. Soalnya gak ada produser yang berani memproduseri. Tapi buat saya kalau gak ada dangdut itu gak enak," lanjutnya.
Hit single Ngigau yang sudah menempati chart teratas di beberapa radio dangdut di tanah air, menjadi satu motivasi tersendiri bagi Solid AG dan Bambang Arianto sang produser untuk tetap optimis.
"Percaya diri aja. Dangdut gak ada masalah kok, keong racun aja laku. Kalau ketakutan terus malah kedahuluan orang lain lagi. Yakin masih diterima, karena dangdut masih punya tempat," pungkasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/ato/faj)
Advertisement