Pestapora 2024 Kembali Hadir, Intip Line Up Artis hingga Informasi Tiket Terbarunya

Kapanlagi.com - Memasuki tahun ketiga, festival musik Pestapora Pertamina Fastron kembali hadir dan diadakan di Jakarta. Pestapora 2024 akan kembali digelar pada 20 hingga 22 September 2024 di Gambir Expo dan Hall D2 JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Tahun ini, Pestapora 2024 akan menghadirkan lebih dari 250 musisi tanah air serta diiringi dengan berbagai aktivitas menarik yang tersebar di 15 area pertunjukan. Hal ini tentunya akan membuat para pengunjung Pestapora 2024 akan memiliki pengalaman yang tak terlupakan.

"Pestapora Pertamina Fastron 2024 bukan hanya sebuah festival musik, tetapi juga perayaan kreativitas dan kebersamaan yang menghadirkan kolaborasi dari berbagai komunitas dan musisi berbakat. Ini menjadi momen penting untuk menunjukkan bahwa kreativitas anak muda Indonesia tidak memiliki batas. Selamat datang di Pestapora 2024, mari berpesta pestapora!" Ungkap Ucup, Festival Director Pestapora.

Selain dimeriahkan dengan penampilan para musisi terbaik di Indonesia, Pestapora 2024 akan menghadirkan pengalaman baru yang tidak hanya sekadar pesta atau festival musik saja. Acara ini juga merupakan hasil kolaborasi yang melibatkan berbagai pihak dan komunitas kreatif yang mampu menjadi wadah bagi para komunitas untuk saling berkreasi dan meriahkan acara. Beberapa komunitas yang turut berpartisipasi antara lain Paguyuban Crowd Surf, Microgram Alternative, Yes No Klub, Pon Your Tone, 24 Jamming, Hip Hop Hari Ini, Earhouse, Makna, serta Zodiac, yang masing-masing tentunya akan memberikan pengalaman unik bagi pengunjung selama tiga hari festival.

Keseruan masih berlanjut karena acara tersebut juga akan menghadirkan area ramah keluarga bernama Pecapowa, bekerja sama dengan Ciao Bimbi Daycare, Kebun Kumara, Bumi Playscape, Bumi Kardus, dan Mamasewa. Area ini menyediakan beragam aktivitas interaktif yang menyenangkan bagi anak-anak dan keluarga. Kolaborasi kreatif juga terlihat dalam pembuatan buku dongeng “Bagaimana Caranya Menari” oleh Titah AW & Sekar Bestari serta buku dongeng “A Rave of Fruit” karya Hannah Zainal & Lina Zainal.