Ini Nih, Lagu-Lagu John Mayer Yang Tak Boleh kalian Lewatkan!
John Mayer @shutterstock
Kapanlagi.com - Siapa sih yang tidak kenal musisi ganteng yang satu ini, John Clayton Mayer, atau biasa dikenal dengan John Mayer. Selain mempunyai suara yang bagus, dirinya juga pandai dalam memainkan instrumen alat musik gitar.
Tak hanya itu, karya-karyanya pun banyak digemari oleh para penggemar musik di seluruh dunia. Bahkan pria ini juga telah mendapatkan banyak penghargaan bergengsi dunia atas torehannya dalam industri musik dunia.
Lalu apakah dari kalian tidak ada yang ingat kalau solois ini baru saja merayakan ulang tahunnya? Yup, pada 16 Oktober ini, John baru saja memperingati moment pertambahan usianya yang ke 37 tahun. Happy Birthday tuan Mayer!
Nah, kami juga tak akan melewatkan kesempatan ini untuk berpartisipasi dalam merayakan hari ulang tahun sang pelantun Your Body Is Wonderland ini. Berikut, lagu-lagu John Mayer yang tak boleh kalian lewatkan:
Advertisement
1. 'Who You Love'
Lagu ini merupakan sebuah single yang terdapat dalam album keenam John Mayer, PARADISE VALLEY. Selain itu, John juga mengajak Katy Perry untuk berduet membawakan tembang Who You Love ini.
Who You Love merupakan lagu ballad yang begitu sangat romantis sekali jika dibawakan bareng-bareng bersama pasanganmu. Secara lirik, lagu ini bercerita mengenai dua insan manusia, yang nampaknya masih malu untuk menyadari bahwa keduanya benar-benar saling mencintai.
Yang mana, akhirnya pada lirik reff di akhir lagu ini, semua pertanyaan yang mengganjal di antara mereka berdua benar-benar terjawab. 'It's who
you love, Who you love, Who you love, Who you love, You're the one I love.'
Lagu ini setelah dirilis pada agustus 2013 kemarin, juga telah mendapat banyak review positif dari pengamat musik dunia. Selain itu, juga masuk
dalam daftar Billboard Amerika dalam Hot Rock Songs. Penasaran? silahkan simak di sini:
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. 'Your Body Is A Wonderland'
Kembali ke tahun 2001, dimana John mulai mengeluarkan debut albumnya ROOM FOR SQUARES. Dari album tersebut, terdapat sebuah lagu yang membuat nama penyanyi ini semakin meroket, yaitu Your Body Is A Wonderland.
Lagu ini bercerita mengenai bagaimana seorang John Mayer begitu mengagumi apa yang dimiliki oleh kekasihnya (waktu itu). Dirinya, meluapkan segala bentuk penghargaannya tersebut di melalui Your Body Is A Wonderland.
Entah itu dari bentuk tubuhnya, kecantikannya, ataupun gesturnya. Maka dari itu John mengibaratkan kalau sang wanita pada lagu tersebut, bagai sebuah taman surga.
Untuk prestasinya sendiri, Your Body Is A Wonderland berhasil meraih gelar Best Mal Pop Vocal Peformance pada ajang Grammy Award 2003. Yuk, mari simak lagunya ini di sini:
3. 'Split Screen Sadness'
Lagu ini terdapat di dalam album HEAVIER THINGS yang di rilis pada 2003 silam. Secara garis besar, Split Screen Sadness menceritakan tentang pasangan yang sedang menjalani hubungan jarak jauh.
Bagaimana saat salah satu dari mereka, begitu senang ketika mendapati pasangannya memberikan kabar melalui telepon dan mengatakan kalau sedang berada dalam kondisi yang baik-baik saja. Seperti yang ditulis dalam verse pertama lagu ini, 'Wondering when the call comes, Where you say it's alright, You got your heart right.'
Di lain hal, sang pasangan juga berharap agar kelak mereka dapat segera berkumpul kembali dalam satu rumah yang sama. Sebagaimana tercermin di penggalan lirik ini, 'Maybe I'll sleep inside my coat, Wait on the porch 'til you come back home.'
Pastinya lagu ini cocok untuk para pasangan yang juga mengalami hal yang sama dengan apa yang dikisahkan dalam lagu ini. Jika penasaran, silahkan simak Split Screen Sadness di sini:
4. '83'
Lagu ini terdapat dalam album ROOM FOR SQUARES yang telah di rilis pada 2001 silam. Ini bukanlah sebuah lagu cinta, tapi merupakan sebuah kisah perjalanan hidup yang pernah dilalui oleh John Mayer.
Dalam lagu ini menceritakan, ketika ia masih berumur enam tahun, John benar-benar merasakan moment keceriaan sebagai seorang anak kecil. Sebagaimana tertulis dalam penggalan lirik ini, 'Here I stand, 6 feet small, romanticizing years ago, it's a bitter sweet feeling hearing "Wrapped Around Your Finger" on the radio.'
Dirinya juga mengingat, tentang mengasyikkannya ketika menghabiskan waktu bersama kedua saudaranya. 'Thinking bout my brother Ben, I miss him everyday, He looks just like his brother John, But on an 18 month delay,' tulis John dalam lirik lagu 83.
Yup lagu ini merupakan sebuah kisah flashback saat John kembali pulang ke kampung halamannya. Yuk, mari simak lagu 83 ini di sini:
5. 'Bigger Than My Body'
Bigger Tha My Body merupakan single pertama dari album kedua John Mayer, HEAVER THINGS. Sebagai informasi, lagu ini ia tulis setelah dirinya menyaksikan konser dari Coldplay.
Lagu ini benar-benar menunjukkan sebuah sikap optimisme yang begitu kuat dari seseorang yang ingin bangkit dari keterpurukannya. Sehingga membuat siapa saja yang mendengarkan Bigger Tha My Body, merasa mendapatkan sebuah suntikan motivasi untuk manjadi orang yang lebih baik lagi.
Sebagaimana tercermin dalam penggalan lirik reff lagu ini, 'Someday I'll fly, Someday I'll soar, Someday I'll be so damn much more, Cause I'm bigger than my body gives me credit for.' Yup, benar sekali kita harus dapat menjadi lebih baik dan sukses lagi, tapi tentunya dengan usaha dan kerja keras.
Dan nyatanya lewat single ini, John terbukti berhasil menjadi Bigger Than My Body dari yang sebelumnya di dunia musik. Penasaran seperti apa lagunya? Silahkan simak di sini:
6. 'Slow Dancing In A Burning Room'
Lagu ini terdapat dalam album ketiga dari John Mayer, CONTINUUM yang di rilis pada September 2006 silam. Slow Dancing In A Burning Room memang lagu cinta, tapi mengambil angle dari sisi hubungan yang tengah berada dalam keterpurukan.
Dikisahkan, sebuah sepasang kekasih yang sama - sama tahu kalau hubungan mereka saat ini tengah dalam sebuah masalah, namun mereka masih tetap melanjutkannya. Hal ini tercermin dalam penggalan lirik reff lagu ini, 'We're going down, And you can see it too, We're going down, And you know that we're doomed, My dear, We're slow dancing in a burning room.'
Di akhir lagu, keduanya mempertanyakan apakah mereka bisa melanjutkan hubungan ini, ataukah harus berbenah dengan belajar dan memperbaiki segala kekacauan yang ada. 'Don't you think we oughta know by now? Don't you think we shoulda learned somehow? Don't you think we shoulda learned somehow?'
Slow Dancing In A Burning Room ini memang cocok untuk kalian yang tengah mengalami situasi sulit dalam memperjuangkan sebuah hubungan. Untuk selengkapnya, simak saja lagunya di sini:
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
(kpl/fnd)
Advertisement
-
Teen - Fashion Kasual Celana Jeans Ala Anak Skena: Pilihan Straight sampai Baggy yang Wajib Dicoba
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
