Bass G, Berawal Dari Impian Menjadi Pesepakbola dan Melenceng ke Musik

Kapanlagi.com - Pastinya tidak sedikit orang yang memiliki mimpi di masa kecil, kemudian melenceng ketika ia mulai bergelut di dunia karir. Begitu pula dengan apa yang dialami oleh Sebastian Geraldo Bhaskara Putra Sibbald atau yang akrab disapa Bass G oleh para penikmat musik maupun pelaku seni suara lainnya.

Sebab, Bass G sangatlah bermimpi bisa memijakkan kakinya di panggung kompetitif olahraga sebagai seorang pesepakbola. Namun kepiawaiannya dalam memainkan saksofon lah yang justru membawa langkahnya ke panggung-panggung di berbagai negara luar Indonesia.

© Istimewa

Yap, Bass G pun lalu membentuk duo bersama sang kakak, G&B (Gadiz V dan Bass G) pada tahun 2003. Sejak saat itu, mereka menjelma sebagai duo yang memainkan musik saksofon serta bass secara fun dan nikmat untuk didengar. Setahun berselang, G&B lantas mencatatkan diskografi pertamanya lewat album EXCOTIC SAXES.

Tanpa butuh waktu lama, musik yang disajikan G&B pun berhasil menyita perhatian dari kalangan penikmat musik jazz. Pada album kedua, SAX CHEMISTRY, mereka pun berkolaborasi dengan Tompi secara langsung dalam 2 track. Hal ini dilanjutkan pada rilisan penuh ketiga mereka yang kemudian menggandeng nama besar almarhum Glenn Fredly.

© Istimewa

Perlahan Bass G mulai mencicipi berbagai panggung berkelas bersama duo yang ia inisiasi bersama kakaknya. Mulai dari Friday Jazz Night, Jazz Goes To Campus, Java Jazz, sampai pada panggung-panggung di negara seperti Singapura, Shanghai, Kuala Lumpur dan lainnya. Ini belum termasuk dengan festival sekelas Kuala Lumpur Jazz Festival 2007, Orbit Room, Toronto Canada.

Dengan usianya yang masih belia, Bass G sendiri sukses mencatatkan namanya dalam berbagai kolaborasi bersama musisi jazz kenamaan seperti Bubi Chen, Benny Likumahuwa, Indra Lesmana, Ron Davis, Timothy O'Dwyer hingga Rit Xu. So, Bass G dan duo G&B adalah salah satu yang kami rekomendasikan, terutama jika kamu adalah penikmat musik jazz.

Berita Foto

+10

5 Penyanyi Pendatang Baru yang Makin Populer di Tahun 2020, Mawar de Jongh - Marion Jola