10 Peninggalan Legendaris The Beatles [Part II]

10 Peninggalan Legendaris The Beatles [Part II]
The Beatles: @tangerine-trees-n-marmalade-skies.blogspot.com

Kapanlagi.com - Lanjutan dari 10 Peninggalan Legendaris The Beatles [Part I], ini lima warisan The Beatles lainnya. Sama mengesankannya. Sama-sama berilmu dan keren. Coba lihat apa yang bisa kamu dapatkan dari band era 1960-an dan bisa kamu terapkan di tahun 2013.


Baca tulisan berikut, kamu akan terkejut!

1. Label DIY

@www.rockmerch.com

The Beatles pernah mencoba mendirikan label mereka sendiri yang bernama Apple. Namun mereka terjebak kontrak kerja sama bersama EMI Records dan Capitol Records, yang tersebar dari Amerika sampai Inggris. Mereka sampai butuh dua pengacara untuk menyelesaikan segala kerumitan.

Satu yang wajib jadi pelajaran: pelajari dan baca baik-baik, selalu, apa yang tertulis di kontrak kerja sama sebelum menandatangani.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Sukses Tangga Lagu

@www.guardian.co.uk

Kerapkali menjadi nilai sebuah kesuksesan sebuah lagu secara komersil, tangga lagu atau chart memang selalu menarik. The Beatles pernah mencatat sejarah luar biasa, pada Maret 1964, mereka memegang posisi 1, 2, dan 3 di Billboars Hot 100.

Seminggu kemudian, mereka sukses menempatkan empat lagu sekaligus. Pernah, ada 14 lagu The Beatles di chart dalam satu waktu. Luar biasa!

3. Teknik Rekaman

@beatlephotoblog.com

Khusus yang satu ini, bisa jadi daftar tersendiri. The Beatles dan tim rekaman mereka mempopulerkan berbagai teknik yang kini sudah menjadi hal biasa, termasuk di antaranya, distorsi, efek stereo, overdubbing, dan banyak lagi.

Memang tidak ada penghargaan khusus untuk The Beatles, namun musik mereka menjadi pengaruh bagi banyak sekali band ke depannya.

4. Tur Sebabkan Kematian

@artsbeat.blogs.nytimes.com

Di era 60-an, tradisi industri saat itu adalah merekrut sebuah band dan merilis banyak single untuk dijadikan album, dilanjutkan dengan tur. The Beatles merilis dua album dalam setahun saat bersama EMI, kecuali di tahun 1966.

Selain itu, bulan Agustus 1966 di San Fransisco, Amerika, tercatat sebagai konser terakhir The Beatles setelah enam tahun tur tanpa henti. Keputusan itu disebabkan oleh kelelahan, bosan, kehilangan fokus dan bahkan, menurut diagnosa dokter, ancaman kesehatan yang dapat menyebabkan kematian!

5. Mengubah Sejarah Radio

@coolalbumreview.com

Pada sekitar 1968, Amerika lebih memilih jalur AM untuk siaran radio daripada FM, dan kebanyakan stasiun radio AM memutar lagu berdurasi tiga menit. Artinya, lagu apapun yang panjangnya kurang dari atau lebih dari tiga menit, mempunyai peluang sangat kecil untuk diputar.

Ketika The Beatles merilis Hey Jude sebagai single tahun 1968, kebingungan tercipta karena panjangnya yang 7 menit lebih. Stasiun radio memutuskan untuk memotongnya di menit ketiga, membuat penggemar tidak bisa turut bernyanyi di bagian "Na na na nananaaa" yang legendaris itu.

Seorang pionir radio FM bernama Tom Donahue memanfaatkan kesempatan itu. Dia menjajal berbagai inovasi, seperti menyetel sederet lagu tanpa iklan komersil, memainkan setengah dari seluruh album sekaligus, dan tentu, memainkan Hey Jude tanpa dipotong. Sejarah radio Amerika pun berubah.

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/rea)

Rekomendasi
Trending