Diterbitkan:
Untuk album ketiga nanti, Calvin akan membawakan lagu dengan nuansa tahun 1980-an. Menurutnya, ini adalah cara untuk menarik minat para generasi muda dan tua untuk sama-sama mendengarkan lagunya.
"Album ketiga nanti title albumnya nostalgia. Kalo ini diputer sama anak-anak muda, mereka akan ngerasa ini sesuatu yang baru. Tapi ketika ortu mereka denger, juga bisa suka. Karena wah, ini jaman mama dan papa dulu. Era '80 dan '90-an itu golden era lah," ujar Calvin saat ditemui belum lama ini.
Mengusung musik ala golden era yang memiliki banyak penggemar membuat Calvin merasakan tantangan tersendiri. Karena ia tak sepenuhnya membawakan musik ala tahun '80-an, tapi menyisipkan sisi modern di sana.
Advertisement
"Bikin nuansa jadi '80-an atau '90-an jadi modern di album ini. Kayak musik One Direction atau Ariana Grande kan treatmentnya jadul, tapi dibuat modern," lanjutnya.
Untuk mempersiapkan album ini, Calvin sudah melakukan banyak hal. Ia kini tahu bahwa menulis lagu tak bisa mengikuti mood, tapi harus menciptakan mood. Ia juga banyak melakukan kontemplasi, memikirkan hal yang lalu-lalu untuk dijadikan inspirasi.
Calvin pun berharap album barunya nanti bisa diterima oleh lebih banyak orang. Meski ada nuansa oldies, tapi ia membuatnya easy listening, jadi bisa didengarkan semua kalangan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/aal/phi)
Advertisement