Selama 15 Tahun Bermusik, Ini Yang Diperoleh Endank Soekamti

Kapanlagi.com - Perjalanan karir bermusik Endank Soekamti terbilang tidak mulus hingga mencapai posisi seperti ini. Berawal dari band yang merajai pensi, band asal Yogyakarta ini berhasil membentuk salah satu komunitas musik di Indonesia yaitu Kamtis Family yang berisikan kawan-kawan penggemar Endank Soekamti.

Tak terasa sudah 15 tahun mereka berkarya dan mereka telah mendapatkan satu hal yang tak akan pernah tergantikan. Keluarga, begitulah kata Erix Soekamti saat mendapatkan pertanyaan "Apa yang telah didapat selama 15 tahun?" oleh tim KapanLagi.com®.

"Keluarga, seperangkat keluarga, ya Alhamdulilah semuanya udah dikasih. Kalo nggak, udah ganti profesi kali," kata Erix, juga bersama Ari dan Dori, di hotel Blue Sky, Petamburan, Jakarta Barat, Minggu (3/1/2016).

Tak hanya mengeluarkan karya lewat musik saja, gerakan-gerakan positif pun diberikan oleh tiga bapak yang berjiwa muda tersebut. Salah satunya adalah karya melalu video yang ditayangkan di Youtube. Semuanya diberikan untuk memberikan contoh bahwa masyarakat Indonesia harus mandiri.

"Cuma mau menularkan aja, kalo kita tuh harus mandiri. Supaya bisa merdeka, merdeka dalam perkarya. Mandiri dalam bekerja, udah itu aja. Kita ambil contoh segala moment kita, kita juga band daerah. Nongol di tv juga nggak pernah, jarang. Makanya kita bikin tv sendiri," kata Erix.

Ilmu videografi yang dimiliki oleh Erix tak hanya digunakan untuk Endank Soekamti saja. Pembetot bass dalam band tersebut mengatakan bahwa ia pernah memberikan bantuan pada band-band ternama Indonesia seperti Slank, Nidji hingga Iwan Fals.

Satu album dibuat Endank Soekamti pada tahun ini. Bertajuk SOEKAMTI DAY, album ini bukanlah dibuat untuk peringatan 15 tahun mereka berkarya. "Nggak, emang setiap dua tahun kita buat album. Emang udah waktunya bikin album," pungkas Erix.

Pengerjaan album ini pun juga sangat unik karena mereka akan menjalani sesi recording di luar studio. Pulau Gili Laba, daerah Lombok mereka sewa private untuk pengerjaan album tersebut. Erix pun mengatakan bahwa ada kemungkinan rekamannya dilakukan di pantai hingga di kapal laut!