Rafael: Kita Dibebaskan Untuk Punya Kerjaan di Luar Smash

Penulis: Erick

Diterbitkan:

Rafael: Kita Dibebaskan Untuk Punya Kerjaan di Luar Smash Smash © KapanLagi.com/Budy Santoso
Kapanlagi.com - Boyband tanah air yang satu ini memang sempat hits beberapa tahun lalu. Namun kini para personelnya sedang sibuk dengan proyeknya masing-masing. Lalu, apakah Smash sedang berencana membuat sesuatu?


"Sebenarnya sih sekarang lagi mau nemuin waktu kita ber-6 buat bikin (sesuatu). Sebenarnya sebelum kita ulang tahun yang ke-5 ada yang ingin kita kasih lah ke Smashblast, karena kita sudah lama nggak produktif juga," kata Rafael saat berkunjung ke kantor KapanLagi.com® pada tanggal 27 April lalu.


"Tapi, masih tertunda karena jadwal masing-masing belum ada yang nge-klop buat bisa ngobrol dulu project-nya mau apa. Kalau boleh dibilang, nyanyi udah, main sinetron udah. Kita mau ngapain lagi?" lanjutnya.


Smash © KapanLagi.com/Budy SantosoSmash © KapanLagi.com/Budy Santoso


"Kalau pun mau nyanyi kita harus bawain lagu yang seperti apa sih supaya memang benar-benar kan sekarang Smashblast lagi kangen-kangennya sama Smash. Buat benar-benar ngobatin kangennya tuh kalau cuman sekedar nyanyi doang kayaknya nggak meaning banget," tuturnya menjelaskan.


"Jadi harus benar-benar yang gong banget. Agak susah sih, kita 6 kepala untuk disatuin bikin satu karya, yang satu pengen ini, yang satu pengen itu. Jadi lagi dicari waktunya yang pas buat kita benar-benar ngobrol," ujar Rafael.


Ketika ditanya apakah mereka semua sedang fokus dengan kegiatan solo, Rafael pun menjawab, "Sebenarnya dari awal tahun 2014 kita memang dibebaskan untuk punya kerjaan sendiri diluar Smash," pungkasnya.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/rhm/erc)

Reporter:

Nuzulur Rakhmah

Rekomendasi
Trending