Merasa Ditipu Mantan Label, Sammy Simorangkir Bikin Laporan

Penulis: Girindra Permana Cahya

Diperbarui: Diterbitkan:

Merasa Ditipu Mantan Label, Sammy Simorangkir Bikin Laporan Sammy Simorangkir © KapanLagi.com®/Muhammad Rasyad
Kapanlagi.com - Menindaklanjuti gugatannya terhadap PT Profesional Music atau Pro-M di Pengadialan Niaga Jakarta Pusat pada 19 Oktober 2015, penyanyi Sammy Simorangkir melaporkan label tersebut ke Bareskrim Polri, Senin (9/11). Laporan ini terkait wanprestasi rekaman musik, hak royalti, iklan, dan penjualan Ring Back Tone (RBT).


"Saya laporkan delik penipuan. Kalau perdata lagi jalan. Ini saya lagi mau (gugat pidana). Akan BAP (Berita Acara Pemeriksaan)," tutur Sammy di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin .


Sammy mengaku tak puas dengan hasil laporan keuangan soal royalti yang diberikan label Pro-M. Padahal dirinya telah tiga tahun bekerja sama dengan Pro-M dan menghasilkan dua album.


Selama tiga tahun kontrak dengan Pro-M, Sammy Simorangkir mengaku tak pernah dapat royalti © Kapanlagi.com®/Muhammad RasyadSelama tiga tahun kontrak dengan Pro-M, Sammy Simorangkir mengaku tak pernah dapat royalti © Kapanlagi.com®/Muhammad Rasyad


"Kontrak tiga tahun, tapi royalti tidak pernah dibayarkan. Padahal saya sudah keluarin dua album. Tidak sepeserpun saya merasakan royalti," terang Sammy.


Tak hanya soal royalti, Sammy juga tak puas dengan perhitungan dari penjualan album, RBT, dan album kompilasi. Ini menjadi poinnya untuk memberanikan diri melaporkan ke pihak Bareskrim Polri.


Sammy yang merasa cukup tertipu dengan hal ini mengungkapkan apa-apa saja hal yang akan diusutnya. "Materi tentang penjualan album, RBT dan album kompilasi tidak saya terima," pungkasnya.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/pur/otx)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending