Diperbarui: Diterbitkan:
Pasalnya, saat Kikan menyanyikan lagu-lagu nasional populer yang biasa dibawakan bersama Cokelat, band-ny dulu, banyak penonton meneteskan air mata. Kerinduan yang besar dengan Tanah Air membuat mereka hanya bisa menangis haru mendengarkan Kikan menyanyi.
"Bayangin orang-orang yang ikut nyanyi sama saya nangis-nangis. Tentu saja lagu-lagu ini punya beban tersendiri bagi saya, punya semangat dan energi tersendiri. Mereka bilang saya kangen sama Indonesia," ucap Kikan ditemui di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (13/8)
Kikan sering merasa empati dengan para pekerja di Jepang. Mereka harus bekerja keras di negeri orang dengan jangka waktu lama dan tak bisa pulang bertemu keluarga.
Advertisement
"Sisi buruknya adalah ada yang 6 tahun bahkan 15 tahun nggak pulang ke Indonesia. Kalau mereka pulang nggak akan bisa balik lagi ke Jepang. Perasaan itu sering sekali datang ke saya," tambahnya.
Bagi Kikan, menyanyikan lagu nasional memang tidak pernah mudah. Selain memiliki dampak sosial, lagu tersebut juga sering menyentuh sisi psikologis para pendengarnya.
"Kalau ditanya saya cinta tanah air atau tidak, nggak usah ditanya lagi, tapi menuangkannya dalam bentuk lagu nggak mudah yah," tutupnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/hen/trn)
Advertisement