Cerita Armada Band & Sang Bassist Yang Menderita Meningitis

Penulis: Girindra Permana Cahya

Diterbitkan:

Cerita Armada Band & Sang Bassist Yang Menderita Meningitis Armada © KapanLagi.com®/Bayu Herdianto
Kapanlagi.com - Terbentuk sejak tahun 2007, Armada masih tetap eksis hingga saat ini. Memulai dari dasar dan memperkenalkan diri sebagai Kertas Band kini nama band tersebut cukup tenar di tanah air.

Kisah perjalanan mereka secara singkat diceritakan oleh Mai sang gitaris. "Dulunya memang berlima merantau. Udah sama-sama tahu. Armada ini seperti perusahaan keluarga. Jadi kami ngeband bukan cuma sebagai teman kerja, tapi sebagai keluarga," ucapnya mewakili Armada saat berkunjung ke Kantor KapanLagi.com®, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (17/12).


Kami udah komitmen jauhin perdebatan soal uang. Udah banyak kami lihat beberapa band dan cerita orang band yang rusak atau bubar karena duit.
Armada Band



Meski kerap tampil untuk perform, sebenarnya grup ini kehilangan satu sosok dalam formasinya yaitu tak hadirnya Endra (bass). Penyakit meningitis yang dideritanya membuat sang bassist harus beristirahat untuk memulihkan kondisi fisiknya.


Rizal menegaskan bahwa sang bassist tak akan diganti dengan nama baru. Sebuah alasan yang cukup mengharukan diucapkan oleh cowok kelahiran Palembang ini. "Posisinya Endra sakit, bukan hura-hura. Gak ada yang bisa gantiin dia."


Rizal dan Armada masih akan mempertahankan nama Endra sebagai bagian band © KapanLagi.com®/Bayu HerdiantoRizal dan Armada masih akan mempertahankan nama Endra sebagai bagian band © KapanLagi.com®/Bayu Herdianto

Dukungan maksimal diberikan para personel Armada lainnya untuk Endra. Meski tak aktif bermain, dirinya masih mendapatkan honor yang sama dengan teman-temannya.

"Dukungan udah maksimal banget. Jadi Alhamdulilah kenapa Armada bisa bertahan sampai sekarang karena sistemnya bagi rata. Pemasukan dibagi rata jadi gak ada yang ribut soal duit," ucap Rizal.

"Kami udah komitmen jauhin perdebatan soal uang. Udah banyak kami lihat beberapa band dan cerita orang band yang rusak atau bubar karena duit," tambah Radha (gitar).


Armada tak pernah meributkan soal materi karena komitmen untuk bagi rata sejak awal © KapanLagi.com®/Bayu HerdiantoArmada tak pernah meributkan soal materi karena komitmen untuk bagi rata sejak awal © KapanLagi.com®/Bayu Herdianto

Saat Endra harus istirahat total, posisinya digantikan oleh additional yang dibayar dari pembagian rata setiap kali Armada manggung. Dan selama sakit Endra diberi 3 tugas oleh Rizal dan kawan-kawan.

"Biar adil Endra bayar additional. Jadi kami tetap kasih Endra uang hasil ngeband tapi untuk additional bass Endra yang bayar. Kalau di Armada tugas Endra ada 3, gimana dia harus sehat, kumpul keluarga, dan doain Armada biar sehat terus," cerita sang vokalis bersuara khas tersebut.

Setiap kali ada kesempatan, para personel selalu menyempatkan diri untuk menjenguk sang rekan yang sedang sakit tersebut. Rizal mengatakan bahwa, "Selalu. Minimal sebulan sekali. Endra juga sekarang di Bandung."


Armada tetap mempertahankan formasi awalnya © KapanLagi.com®/Bayu HerdiantoArmada tetap mempertahankan formasi awalnya © KapanLagi.com®/Bayu Herdianto

Mereka berlima pun telah berkomitmen untuk menjaga keutuhan band. "Kalau di Armada proyekan di luar adalah milik masing-masing. Tapi selama masih bawa nama Armada ya bagi rata," imbuh Rizal.


Hingga kini Armada masih konsisten dengan formasi terakhirnya yaitu Rizal (vokal), Mai (gitar), Radha (gitar), Endra (bass) dan Andit (drum). Sebuah kisah persahabatan yang menginspirasi dan menyentuh dari Armada.


(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/pur/otx)

Reporter:

Mathias Purwanto

Rekomendasi
Trending