Diperbarui: Diterbitkan:
Beberapa musisi akhirnya memilih untuk bermusik di luar band mereka. Dengan cara ini, mereka bisa tetap komersil sekaligus menyalurkan passion bermusiknya.
Berikut para musisi yang miliki 'kepribadian ganda'. Siapa sangka mereka yang kita kenal di layar kaca ternyata punya sisi lain.
Widi Vierratale ©KapanLagi.com/Muhammad Rasyad
Lagu-lagu Vierratale yang galau dan sangat pop, sepertinya cukup aneh ketika mendengar bahwa Widi punyai sisi bermusik yang sangat berseberangan.
Vokalis yang kerap tampil modis ini rupanya suka musik-musik keras. Sangat bertolak belakang dengan penampilannya bukan?
Tapi kenyataannya memang begitu. Widi mengaku suka musik rock, hardcore, dan emo. Kalian bisa bayangkan sendiri bagaimana suaranya yang lembut itu jadi suara screamo.
Rupanya dalam Vierratale, ia bukan satu-satunya yang menyukai musik keras. Sang gitaris, Raka juga kerap bawakan musik-musik serupa yang beda dengan Vierratale.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Volmax ©KapanLagi.com/Budy Santoso
Sepanjang perjalanannya, Ungu memang sudah banyak bereksperimen dengan berbagai jenis musik. Bahkan mereka pernah menjajal genre dangdut dalam lagu Hampa Hatiku.
Namun apa jadinya jika mereka usung musik EDM? Musik yang dikaitkan dengan dunia malam dan DJ ini rasanya aneh jika harus diterapkan di Ungu.
Oleh karena itu, Enda sang gitaris memutuskan membentuk Volmax bersama Onci dan dua anggota baru. Mengusung musik elektronik, duo gitaris ini gaet seorang DJ dan vokalis perempuan.
Namun project mereka ini tak lantas membuat mereka meninggalkan Ungu. Mereka berkomitmen untuk menjalankan keduanya secara serius.
Advertisement
Maliq and D\'Essentials ©facebook
Gitaris yang satu ini juga miliki passion bermusik yang unik. Berangkat dari musik-musik metal core, Lale ternyata tak butuh waktu lama untuk bisa menyatu dengan Maliq and D'Essentials.
Melalui sebuah acara, gitaris bernama asli Arya Aditya ini menyampaikan bahwa dirinya memiliki jiwa musik yang cadas. Tak disangka, penampilannya yang kalem ternyata beda dari selera musiknya.
Band asal Jakarta ini mengusung musik soul yang jelas berbeda dari Lale. Namun buktinya adaptasi sang gitaris cukup cepat.
Terbentuk sejak 2002, Angga dan kawan-kawan mampu meraih sukses setelah melakukan peremajaan dalam formasi mereka. Dua anggota baru, Lale dan Ilman mampu mengantar Maliq and D'Essentials sesukses sekarang.
Alsa saat masih bersama Setia Band ©KapanLagi.com®
Dalam daftar berikutnya ada drummer cantik Jeane Phialsa, atau kerap dipanggil Alsa. Gadis cantik 21 tahun ini juga ternyata punya 'kepribadian ganda' dalam bermusik.
Pernah menjadi drummer grup lawas DOT, Alsa kemudian ditunjuk untuk mengisi kekosongan dalam Setia Band. Bersama Charly, Alsa tampil membawakan lagu-lagu yang kebanyakan bergenre pop melayu.
Namun sebenarnya dara cantik kelahiran Depok ini miliki background jazz yang kuat. Karenanya, ia sering dapat tawaran manggung off-air dalam berbagai acara jazz.
Kini dirinya sudah jarang terlihat bersama Charly dan Pepeng. Kabarnya, Alsa kembali menekuni musik kesayangannya dengan tergabung dalam grup fusion jazz. Wah, keren ya.
Stevie Morley Item ©KapanLagi.com®
Kalau yang satu ini agak berbeda. Dari pembawaannya yang garang, wajar jika Stevie Item suka musik yang cadas. Namun siapa sangka pria sangar ini lah yang menciptakan lagu Sempurna yang sweet itu.
Ya, Stevie bergabung sebagai gitaris dalam Andra and The Backbone. Rambut gondrong dan penampilan khasnya membuat kakak kandung Audy Item ini disegani di atas panggung.
Dalam Andra and The Backbone, dirinya mengusung musik pop, rock, dan unsur ballad. Namun, jati dirinya yang asli tertuang saat ia tampil bersama Dead Squad, yang beraliran trash metal.
Karena gaya bermainnya yang rapat, ia memberi warna tersendiri bagi AATB. Beberapa lagu juga ia ciptakan bersama Andra dan kawan-kawan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/niz)
Advertisement