Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Meski Ahmad Dhani sedang ditahan atas kasus ujaran kebencian, namun aktivitas Dewa 19 tetap berjalan, di mana jadwal off-air mereka cukup padat. Posisinya Dhani sebagai keyboardist lantas digantikan oleh sang buah hati, Dul Jaelani.
Lewat akun Youtube Ari Lasso, Dul pun menceritakan bagaimana perasaannya kala pertama kali ditawari jadi pengganti Dhani. Cowok berusia 18 tahun ini merasa seperti mimpi karena bisa bermain bersama musisi yang diidolakannya.
"Waktu awal-awal aku diumumkan, diberitahukan bahwa aku akan menggantikan ayah, dalam hati aku bilang, 'Wah mimpi apa bisa main bareng Dewa 19'. Kurang lebih seperti itu perasaanku, bangga karena keyboard yang aku mainkan sesuai dengan set milik ayah," jawab Dul pada Ari.
Advertisement
Dul Jaelani © Credit: Instagram/duljaelani
Ari Lasso lalu mengaku jika dirinya adalah orang pertama yang menyarankan Dul sebagai pengganti Dhani. Padahal, ada beberapa nama musisi top lain yang juga sudah diplot untuk mengisi posisi tersebut.
"Saya pernah lihat di Instagram kamu, ada waktu main 'Cinta Kan Membawamu Kembali'. Buat saya, yang bisa memainkan lagu itu persis Dewa 19, ya cuma Dul," beber Ari.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Dul Jaelani © Credit: Instagram/duljaelani
Meski sudah beberapa kali manggung bareng Dewa 19, Dul mengaku masih belum puas dengan penampilannya. Ia merasa perlu banyak belajar, terutama dalam hal mengontrol emosinya yang kadang kebablasan.
"Saya belum bisa menyamai skill ayah. Selain itu atmosfer ketika manggung susah dikendalikan. Kadang performa saya berlebihan. Padahal setahu saya saat ngeband, fondasinya ada di dram dan bass. Saya perlu lebih banyak latihan lagi," pungkas Dul.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/gtr)
Advertisement