Diterbitkan:
Masih didukung personil lawas, yaitu Gordon (vokal), Nino (vokal), Yerry (vokal), Paul (vokal), Aswin (kibor), Andy (kibor), Bheben (bas), Rizal (gitar), dan Tomtom (dram). Kini mereka berada dalam merger dua label besar, SonyBMG.
T-Five sendiri menelorkan beberapa hits yang sempat merajai beberapa chart di radio seperti Jangan Pernah atau MiRC (Malam Ini si Ramli Chatting). Kini, band yang ditemukan oleh Gilang Ramadhan ini mencoba "bernostalgia" dalam proses pembuatan albumnya dengan menggabungkan teknologi digital dan analog.
Pergerakan R'NB di beberapa daerah yang posisinya sedang naik, membuat T-Five seperti mendapat peluang bagus kembali. Single pertama yang dijagokan adalah Di Ujung Mimpi.
Advertisement
"Lagu ini tentang satu harapan, tentang keinginan menjelang satu mimpi yang sempat tertunda untuk kembali lagi ke situasi disaat sepasang kekasih masih saling menyayangi," ujar Paul tentang lagu yang liriknya ditulis oleh Yerry.
Kalau kangen dengan style T-Five yang 'meletup-letup' track berjudul He..Ya..Ho mungkin bisa cocok. Lagu ini punya beat menghentak yang dipertegas oleh sound dari keyboard-synth dan berpadu dengan kick drum serta lirik rap yang cerdik.
T-Five juga membawakan lagu lawas milik Tito Sumarsono berjudul Kisah Cintaku. Lagu yang sejatinya lembut ini, dinyanyikan T-Five dengan balutan accapela dan harmonisasi vokal yang apik.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(tbg/erl)
Advertisement