Kapanlagi.com - Penyanyi dan penulis lagu, Robin Thicke memang sangat peduli akan konsep cinta dan kedamaian di dunia. Dalam beberapa albumnya, Robin acap kali membicarakan masalah rasisme, kemiskinan, dan cinta.

Salah satunya adalah album ketiga yang bertajuk SOMETHING ELSE (2008). Ketiga isu yang menjadi masalah di dunia itu pun dituangkan di album ini. Tak heran jika Robin pun mendapat banyak pujian dan album ini didaulat sebagai salah satu album soul terbaik di tahunnya.

Dan ternyata banyak sekali hal-hal yang menjadi inspirasi untuk membuat lagu-lagu yang romantis atau bertema cinta secara universal tersebut.

"Kamu sudah lihat istri saya? Dialah inspirasi saya. Saya juga menyukai Stevie Wonder, Bob Marley, dan orang-orang yang senang membicarakan cinta. Hal itu sangat mempengaruhi hidup saya," ujar Robin menggelar jumpa pers di LA Lights Java Soulnation 2012, Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (30/9) malam.

Niatan untuk menyebar cinta tersebut juga menjadikan Robin bersedia memenuhi undangan pecinta musik di Indonesia untuk tampil di LA Lights Java Soulnation 2012, tanpa peduli imej Indonesia yang bagi sebagian penduduk dunia dekat dengan isu protes dan terorisme.

"Hal itu terjadi di seluruh dunia. Ketika saya mendengar ada negeri yang damai, saya ingin mendatanginya. Dan saya ingin semua tahu, saat saya diundang, saya tak ingin mengecewakan semua orang," lanjut Robin.

"Saya mendengar penontonnya sangat bersemangat. Mereka memiliki waktu yang menyenangkan, sangat menikmati musik, seperti ketika saya enjoy membuatnya," tukasnya.