Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Finalis Putri Indonesia 2015, Olvah Alhamid sejak 2019 lalu terbang ke Amerika untuk mengejar mimpinya sebagai seorang model. Namun karena pandemi covid-19, Ia pun kini kembali ke Indonesia untuk waktu yang belum bisa ditentukan.
Menurut Olvah, ada hikmah di balik cobaan yang menghantam dunia sepanjang tahun 2020 lalu. Ya, wanita berusia 30 tahun itu jadi lebih banyak menghabiskan waktunya bersama keluarga, sesuatu yang sebelumnya sangat jarang dilakukannya.
"Awal 2020 saya pulang ke Indonesia, tau-tau lockdown, saya nggak bisa kembali ke Amerika. Akhirnya aku ke orang tua di Papua untuk bertemu mereka. Hampir 5 bulan bersama keluarga. Padahal selama ini hampir 16 tahun saya hidup selalu terpisah dengan orang tua saya. Jadi saya pikir ini adalah hikmah dari Tuhan kerena Allah memberikan waktu bersama keluarga. Jadi jangan melihat sesuatu itu kurang, semua hal sudah seharusnya terjadi, jadi pasti semua ada hikmahnya," curhat Olvah pada press rilis yang diterima awak media.
Advertisement
Dan dari pengalamannya tersebut, Olvah lantas membuat sebuah karya lagu yang diberi judul Thank You 2020. Wanita kelahiran Papua ini menyisipkan pesan agar manusia selalu mensyukuri nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan. Sesuatu yang kadang orang sering lupa, termasuk dirinya.
"Lagu ini bercerita bahwa semua nikmat yang sudah kita dapat, tapi sering kita cari, terus apa yang kita belum dapet sampe kita lupa bersyukur. Saya mengajak yang denger lagu ini bahwa kita manusia perlu duduk diam atau mundur sejenak untuk berterima kasih kepada Tuhan dan dunia atas semua hal yang kita punya tanpa kita minta," sambungnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Olvah Alhamid / Credit: Dokumentasi Pribadi
Lewat lagu Thank You 2020, Olvah berharap bisa menembus pasar musik Internasional. Itu juga jadi salah satu alasan Ia menulis lirik dalam lagunya menggunakan Bahasa Inggris, agar bisa diterima oleh pecinta musik dari berbagai belahan dunia.
"Insha Allah amin go Internasional. Saya bikin itu dalam Bahasa Inggris kemungkinan dicapai untuk ruang lingkup luar negeri lebih besar. Temen di Amerika semua excited, mereka pengen dengerin Thank You 2020. Semoga lagu saya bisa sampai ke seluruh dunia, bukan hanya Indonesia, tapi seluruh dunia bisa menikmati lagu saya. Bahasanya juga tidak sulit dan mudah dipahami," tutupnya.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/gtr)
Advertisement