Rafi Sudirman Curahkan Dua Tahun Perjalanan Hidup Lewat Album HARI INI, ESOK, SELAMANYA

Rafi Sudirman Curahkan Dua Tahun Perjalanan Hidup Lewat Album HARI INI, ESOK, SELAMANYA
Rafi Sudirman on Stage (Credit: instagram.com/@rafisudirman)

Kapanlagi.com - Rafi Sudirman akhirnya merilis album terbarunya pada tanggal 26 September 2026 dengan judul Hari Ini, Esok & Selamanya. Album ini merupakan rangkuman perjalanan hidup dan proses pendewasaannya selama dua tahun terakhir. Hari Ini, Esok & Selamanya lahir dari berbagai pengalaman personal yang ia jalani, mulai dari cinta, patah hati, hubungan keluarga, dan kegelisahan-kegelisahan lainnya.

Rafi menjelaskan bahwa judul album ini menggambarkan harapan dan doa baik yang ingin ia sampaikan melalui musik. "Ini merupakan cerita tentang kehidupan, semua yang gue rasain selama kurang lebih 2 tahun," ucap Rafi saat wawancara bersama tim KapanLagi. Simak penjelasan lebih detailnya di bawah ini!

Baca berita menarik lainnya di Liputan6.com

1. Proses Kretif Dan Makna Di Balik Album

Hari Ini, Esok, Selamanya Cover Art (Credit: instagram.com/@rafisudirman)

Album Hari Ini, Esok & Selamanya memuat 13 lagu yang dibagi menjadi tiga fase yaitu hari ini, esok, dan selamanya. Setiap bagian memiliki makna dan tujuannya masing-masing, menjadi payung dari kumpulan cerita yang ingin Rafi bagikan kepada para pendengar. Proses kreatif album ini semakin kaya karena adanya keterlibatan musisi-musisi yang sudah lama ia kagumi. Rafi menyebut nama-nama seperti Sandy Sandoro, GAC, Ify Alyssa, Rendy Pandugo, Petra Sihombing, sampai Tohpati. Para musisi ini menjadi bagian penting dalam membentuk karakter dari lagu-lagu yang ada di dalam album ini.

Dalam proses Rafi sempat menghadapi beberapa kesulitan. Tantangan terbesarnya muncul saat ia harus menulis lagu dalam bahasa Indonesia, sesuatu yang sebelumnya jarang ia lakukan. "Sebelumnya nulis lagu bahasa Inggris, sekarang jadi nulis lagu bahasa Indonesia," ucap Rafi. Ia juga menjelaskan bahwa kepekaan menjadi hal yang penting dalam proses pembuatan album ini, karena lagu-lagu di album ini menceritakan tentang apa yang terjadi di sekitarnya.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Perjalanan Emosional Dan Pembelajaran Diri Di Balik 13 Lagu

Artwork Konser Hari Ini, Esok & Selamanya (Credit: Rafi Sudirman Photoshoot (Credit: instagram.com/@rafisudirman))

Lebih dari sekedar proyek musik, album ini menjadi ruang refleksi bagi Rafi dalam memahami emosi-emosi yang mengisi hidupnya selama dua tahun terakhir. Ia menyebut bahwa setiap lagu adalah potongan momen yang berbeda-beda, yang bersama-sama membentuk dirinya hari ini. "Wow, pendewasaan sebenarnya kayaknya sampai sekarang masih dalam proses pendewasaan, jadi belum sepenuhnya dewasa," ucap Rafi. Ia juga menegaskan bahwa perjalanan kreatif ini menjadi perjalanannya menuju versi yang lebih matang.

Dalam prosesnya, Rafi menemukan bahwa menulis lagu bukan sekedar merangkai kata, tetapi juga merekam memori. Ia sangat terkesan dengan bagaimana hasil diskusi dengan para senior musisi berubah menjadi karya nyata. "Nggak cuma jadi asumsi, tapi jadi suatu karya nyata, kayak memori yang ada." Album ini juga menyimpan hal-hal kecil yang ingin ia rayakan. Rafi menjelaskan bagaimana lagu Terima Kasih tercipta dari keinginannya untuk menyuarakan rasa syukur yang sederhana namun penting dalam hidup.

Melalui 13 lagu ini, Rafi berharap pendengar dapat merasa ditemani dalam berbagai suasana. "Ada rasa gundah, ada rasa sedih, ada rasa kecewa, ada rasa jatuh cinta," kata Rafi. Ia ingin album ini bisa menjadi teman di setiap situasi, seperti bagaimana lagu-lagu ini menemani proses hidupnya sendiri. Rafi juga menceritakan kalau dia akan mengadakan konser pertunjukkan album penuh pada tanggal 6 Desember 2025 di Balai Resital Kertanegara, Jakarta.

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

Rekomendasi
Trending