Potenzio Jadi Perwujudan Mimpi Para Personel

Kapanlagi.com - Satu lagi band baru hadir di belantika musik Indonesia, Potenzio. Namun mereka tak ikut-ikutan mengusung pop Melayu yang masih marak di tanah air, tapi memberikan sebuah alternatif dengan aliran power teen pop.

Band yang diproduseri oleh Ayu Diah Pasha ini berdiri pada 17 Agustus 2005 silam di mana para personelnya sama-sama masih duduk di bangku SMP.

"Waktu itu namanya NuGen (New Generation). Namun karena ternyata ada band lain yang ikut menggunakan nama yang sama, akhirnya pada 17 Agustus 2007 kami sepakat memakai nama baru, Potenzio," tutur Eda, vokalis band yang digawangi oleh Eda, Ryan, Dika, Rizky, Resya, dan Rohan itu.

Ditanya mengenai arti nama Potenzio sendiri, mereka mengaku nama tersebut memiliki makna positif.

"Selain sebagai sebutan untuk alat pengukur keseimbangan, volume, dan harmonisasi unsur-unsur musik, nama ini juga bisa berarti sebuah gambaran kalau kita adalah remaja yang potensial dan sepakat serta komit untuk berkarir di dunia musik. Potenzio hadir sebagai perwujudan mimpi-mimpi kecil kita," terang Ryan.

Potenzio sudah menggarap album debut mereka yang diberi judul JINGGA. Tak tanggung-tanggung, demi sebuah kesempurnaan, mereka menggarap album itu sejak tahun 2007 dan selesai pada Oktober 2009.

"Semua orang yang suka musik pasti punya impian untuk karyanya didengar banyak orang. Namun kami tak ingin menjalaninya dengan instan ataupun lewat jalan pintas," kata Ryan lagi.

"Ya, kami sepakat untuk sama-sama mengasah kemampuan dulu, baru kemudian melangkah ke tahap yang lebih tinggi. Dan album ini menjadi sangat berarti karena kami sudah melewati banyak ujian. Makanya, album ini kami dedikasikan kepada semua yang sudah mendukung Potenzio. Kami sangat berterima kasih untuk semuanya, terlebih kepada-Nya yang telah melimpahkan karunia bagi pekerjaan yang kami cintai di mana kami bisa leluasa bermusik dan terus berusaha menghasilkan karya indah dan harmonis," pungkas Eda.