Panbers, 'MENUJU ERA KE-4'

Kapanlagi.com - Panbers meluncurkan album terbaru mereka, MENUJU ERA KE-4. Mengawali karir di tahun 1969, Panbers telah melampaui 3 dekade. Hal itu tentunya tak bisa dilepaskan dari dukungan keluarga, penggemar dan terutama Tuhan Yang Maha Esa.

Sebanyak lebih dari 700 lagu telah dihadirkan dalam album-albumnya, baik yang beraliran pop, rock, rohani, keroncong bahkan melayu, dan telah menerima 11 penghargaan Golden Platinum. Hingga kini, kelompok Panbers masih saja eksis meramaikan panggung musik Indonesia dan aktif menggelar show-show ke beberapa daerah.

Menyadari banyaknya band-band baru yang sedang naik daun saat ini, sementara industri rekaman secara fisik memasuki tahap kritis karena dihantam pembajakan, terutama dalam bentuk MP3 dan illegal copying/download, maka Panbers sangat selektif memilih lagu dan sound untuk album barunya, sehingga tak terasa 2 tahun mereka habiskan untuk rekaman di 2 studio analog dan digital.

Sebanyak 10 lagu mereka sajikan dalam album ini, di antaranya terdapat lagu Terima Kasihku ciptaan Dinno Panjaitan, yaitu anak Benny Panjaitan. Lagu lainnya ada yang bertemakan percintaan, alam semesta dan fenomena kehidupan yang kadang sedih dan kadang gembira, seperti Mama I Love You (didedikasikan untuk ibunda tercinta Panbers yang sudah berusia 80 tahun) dan Narkoba (bertujuan untuk membangkitkan semangat dalam memerangi & memberantas narkoba di negeri ini), yang diciptakan oleh Benny yang juga aktivis Granat (Gerakan Nasional Anti Narkotika).

Dan walaupun mereka tak muda lagi, namun interval suara Benny masih tetap sama seperti yang dulu. Album ini nantinya diharapkan bisa menjawab kerinduan masyarakat Indonesia terhadap Panbers.

Formasi Panbers

Benny Panjaitan, Doan Panjaitan serta Asido Panjaitan tetap mengisi posisi masing-masing dalam Panbers, sedangkan Hans Panjaitan, kakak tertua mereka yang meninggal dunia di tahun1995, posisinya diganti dengan seorang musisi yang bernama Hans Noya. Panbers juga menambah personil, yaitu Maxi Pandelaki untuk mengisi posisi bas dan Henry Lamiri sebagai pemain biola.

Dalam road show-nya ke berbagai daerah di Indonesia, kini mereka juga akan mempromosikan album terbarunya dan berharap agar masyarakat Indonesia menghargai karya bangsa dengan membeli produk CD asli. Karena dengan demikianlah para musisi dapat bertahan dan terus berkarya untuk masyarakat Indonesia juga.